Kabupaten Banjarnegara – Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kab. Banjarnegara, Ismawan Setya Handoko, S.E., beserta Wakil Ketua Bidang Keanggotaan dan Organisasi DPC PDI Perjuangan Kab. Banjarnegara, Wahju Djatmika, AL. BS, S.E., menghadiri peresmian pengoperasian Ruang Sterilisasi Bus Sehat Aman Rumah Sakit Pelayanan Online (Sarsipol) Terminal Siaga Candi di Terminal Induk Banjarnegara. Kegiatan yang diselenggarakan oleh Polres Banjarnegara, bersama Sarsipol, dihadiri pula oleh Dandim 0704 Banjarnegara, Letkol Arh Sujeidi Faisal, S.T., M.Han, Kepala Terminal Banjarnegara, Dani Arianto, tokoh masyarakat, serta sejumlah pejabat lain, Kamis, (4/2/2021).
Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kab. Banjarnegara, Ismawan Setya Handoko mengatakan, pihaknya sangat menyambut baik atas gagasan tersebut. Pada masa Pandemi Covid-19 ini, ide kreatif, serta tindakan nyata di lapangan, terkait upaya dalam melakukan pencegahan penyebaran Covid-19 sangat diperlukan. Sebab, terminal merupakan salah satu pintu keluar dan masuk penumpang dari berbagai daerah. Ismawan berharap, langkah tersebut dapat mengurangi penyebaran Covid-19, khususnya di Kab. Banjarnegara.
“Dengan adanya Ruang Sterilisasi Bus Sarsipol ini, apabila ada yang terindikasi Covid-19 diantara para penumpang, petugas siap untuk melakukan penanganan, serta langkah cepat yang dapat dilakukan” tutur Ismawan Setya Handoko, S.E., yang juga Ketua DPRD Kab. Banjarnegara.
Sementara itu, Wakil Ketua Bidang Organisasi dan Keanggotaan DPC PDI Perjuangan Kab. Banjarnegara, Wahju Djatmika mendukung, serta memberikan apresiasi terhadap langkah penanggulangan penyebaran Covid-19 yang dilakukan oleh Polres Banjarnegara, di terminal Banjarnegara.
“Saya berharap, semoga dengan adanya Ruang Sterilisasi Bus Sarsipol, dapat memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Sebab, dengan adanya Pandemi Covid-19 yang sudah hampir satu tahun, menyebabkan angkutan darat, khususnya angkutan umum terpuruk, karena tidak dapat beroperasi dengan normal. Ruang Sterilisasi Bus Sarsipol merupakan alat yang dapat mensterilkan kendaraan yang masuk ke Terminal Banjarnegara,” ungkap Wahju Djatmika, yang juga Ketua DPC Organda Kab. Banjarnegara.
Wahju menambahkan, Tim Sarsipol akan melakukan pengecekan suhu tubuh kepada penumpang bus. Apabila ditemukan penumpang dengan suhu tubuh diatas 37,3, maka akan segera dibawa ke posko. Dalam hal ini, tenaga medis akan melakukan suspect, kemudian menghubungi tim reaksi cepat melalui aplikasi Sarsipol. Tim reaksi cepat akan membawa suspect ke rumah sakit untuk penanganan lebih lanjut.
Kepala Terminal Induk Banjarnegara, Dani Arianto menutup,” kami sangat mendukung dengan dijadikannya terminal Banjarnegara, sebagai terminal siaga candi. Mari bersama-sama bersinergi untuk mencegah penyebaran Covid-19 melalui program terminal siaga candi dan ruang sterilisasi bus Sarsipol,” tutupnya.
Koresponden : Chrisna
mantappp