Kadarwati Dorong Desa Kupang Berkembang di Sektor Wisata

0
Foto: Giat Reses Kadarwati

Kabupaten Klaten – Anggota Fraksi PDI Perjuangan Provinsi Jawa Tengah, Hj. Kadarwati,S.H., M.H menggelar kegiatan serap aspirasi atau reses di Pendapo Desa Kupang, Kecamatan Karangdowo, Jumat (7/10/2022).

Kegiatan reses tersebut turut dihadiri kepala desa, perangkat desa, polsek, koramil, PAC dan Ranting PDI Perjuangan, tokoh masyarakat, tokoh agama, kelompok PKK dan warga masyarakat lainnya.

Foto: Kadarwati Memberikan Kenang-Kenangan untuk Beberapa Warga Masyarakat

Kadarwati dalam reses tersebut menyampaikan bahwa di Desa Kupang, Kecamatan Karangdowo ini terdapat Gunung Wijil yang dijadikan objek wisata. Menurutnya, Gunung Wijil merupakan destinasi wisata religi yang sangat menarik dan banyak dikunjungi wisatawan yang relatif banyak, khususnya pada hari Sabtu dan Minggu serta hari libur lainnya. Dengan banyaknya pengunjung di objek wisata Gunung Wijil berpengaruh positif pada para pelaku UKM, khususnya para penjual makanan dan souvenir di obyek wisata tersebut.

“Sebagai wakil rakyat saya akan selalu memberikan support untuk kesejahteraan masyarakat, salah satunyanya di Desa Kupang ini. Perlu kita ketahui bersama bahwa SK Desa Wisata untuk Desa Kupang ini sudah terbit. Maka, pihak desa bisa mengajukan bantuan kepada Pemerintah Provinsi Jawa Tengah maupun pemerintah pusat untuk pengembangan maupun penataan objek wisata yang ada di Desa Kupang. Dengan dilakukan pengembangan objek wisata yang ada, diharapkan kunjungan wisata di Desa Kupang semakin bertambah sehingga bisa menambah penghasilan masyarakat dan Pemerintah Desa Kupang. Dengan begitu, masyarakat akan semakin sejahtera,” paparnya.

Lebih lanjut, Kadarwati mengatakan bahwa objek wisata Gunung Wijil adalah bukit kecil yang di atasnya terdapat beberapa makam dari keluarga Keraton Surakarta, di antaranya makam Raden Ayu Tumenggung Yudarana. Ia adalah saudara Sinuwun Kartasura Ke-I yang berasal dari Kerajaan Mataram putra Paku Buwono ke-IV dari Surakarta. Juga ada makam Kyai Ageng Basar dan Nyai Ageng Basar. Selain itu juga ada makam RA Sindusma, putra Paku Buwono IV dari Surakarta, Raden Kanjeng Pangeran Tumenggung Brata Kusuma, putra dari Paku Buwono VI dari Surakarta, RA Mloyasari, ampil dari Paku Buwono IX dari Surakarta, makam Eyang Syeh, Ki Gede Lokajaya, serta para abdi kinasih dari orang-orang tersebut.

“Objek wisata Gunung Wijil merupakan bukit kecil yang di atasnya terdapat beberapa makam dari keluarga Keraton Surakarta. Selain ada makam dan halaman yang luas terdapat juga pohon asam yang besar dan rindang. Pada malam Jumat, banyak orang yang berziarah di makam itu. Gunung Wijil juga dikenal sebagai tempat panyepen (tempat yang sepi). Gunung Wijil banyak digunakan orang-orang untuk mencari berkah,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Desa Kupang, Sutari dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Kadarwati yang telah memilih Desa Kupang menjadi tempat resesnya.

“Dalam reses ini, Ibu Kadarwati bisa bertemu dengan warga, sehingga terjalin sambung rasa, karena masyarakat Desa Kupang ini sudah dianggap sedulur sinarawedi, maka silahkan warga mengajukan usul dan menyampaikan aspirasi kepada Ibu Kadarwati. Terima kasih Ibu Kadarwati yang telah berkenan mengadakan reses di Desa Kupang, karena tidak semua desa mendapatkan kesempatan seperti ini,” pungkasnya.

Koresponden : Wawan

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here