Walikota dan Ketua DPRD Kota Semarang Sulap Rumah Dinas jadi Ruang Isolasi

0

Menindaklanjuti penyebaran wabah virus Corona yang semakin meluas, Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi dan Ketua DPRD Kota Semarang, Kadarlusman menyiapkan rumah dinasnya untuk dijadikan ruang isolasi.

“Saya siapkan Rumah Dinas Wali Kota di Manyaran menjadi ruang isolasi. Rumah dinas bisa didesain menjadi sekitar 120 ruang isolasi,” jelas Hendi, Senin (23/3/2020) dihadapan sejumlah pengusaha Kota Semarang.

Hendi berharap ruang isolasi Rumah Dinas Manyaran mulai difungsikan 30 Maret 2020. Untuk tenaga medis, Wali Kota telah berkoordinasi dengan RS Tentara, TNI, Polri, dan instansi kesehatan. Selain itu, Hendi juga menyiapkan Gedung Diklat di Sambiroto yang diperkirakan bisa digunakan untuk 30 ruang isolasi.

“Pembuatan ruang isolasi sebagai antisipasi jika rumah sakit rujukan over capacity dalam menampung pasien corona. Tambahan ruang isolasi sebagai antisipasi bila ada ledakan orang yang memerlukan penanganan khusus,” tuturnya.

Tak hanya Hendi, setelah berkoordinasi dengan Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang, Kadarlusman juga menjadikan rumah dinas Ketua DPRD Kota Semarang yang ada di Kecamatan Banyumanik, sebagai ruang isolasi darurat untuk pasien corona.

“Apalagi kami memperoleh laporan bahwa beberapa rumah sakit kekurangan ruang isolasi karena banyaknya pasien yang harus ditangani. Kami sudah koordinasi dengan Dinas Kesehatan Kota Semarang untuk penyerahan rumah dinas ini. Teknisnya seperti apa, kami serahkan ke Dinas Kesehatan,” kata Kadarlusman, Senin (23/3/2020).

Kadarlusman juga mendorong Dinas Kesehatan Kota Semarang agar semakin rutin melakukan upaya pencegahan penularan virus corona. Melakukan penyemprotan cairan disenfektan di tempat umum, juga menyiapkan ruang perawatan bagi warga yang telah tertular.

“RSUD juga kami minta tak menolak pasien. Jika memang kekurangan tempat perawatan, silakan pakai rumah dinas ketua DPRD Kota Semarang untuk jadi tempat perawatan atau ruang isolasi darurat. Karena ini kondisi genting, kami pun berharap semua pihak bisa berperan aktif dalam pencegahan penularan virus corona ini. Jika butuh bantuan tenaga medis atau anggaran tambahan, mari kita bicarakan bersama. Mari kita bersama jihad melawan corona ini,” tegasnya.

Editor: C. Ayu