Kabupaten Sragen – Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati ‘Mbak Yuni‘ meluncurkan Program Pasar Sragen Online dalam rangka menjaga laju ekonomi rakyat terdampak Covid-19. Berdasar penuturan para pedagang pasar tradisional Sragen, dengan adanya Covid-19 ini omset perdagangan yang semula stabil mengalami penurunan drastis.
“Pasar online ini adalah inovasi dari Pemerintah Kabupaten Sragen terkhusus Dinas Perdagangan. Menilik kondisi saat ini yang harus melaksanakan semua imbauan pemerintah untuk mengurangi kontak dan mengurangi kerumunan. Kita luncurkan program ini untuk membantu pedagang pasar tradisional yang tentu saja terdampak pandemi,” ujar Bupati yang juga Kader PDI Perjuangan Sragen tersebut.
Mbak Yuni menjelaskan, untuk dapat berbelanja melalui platform pasar online ini, warga Sragen cukup mengakses website www.pasarsragenonline.com, ataupun membukanya di laman media sosial Instagram @pasarsragenonline dan Facebook pasarsragenonline. Kemudian, di dalamnya telah tersedia berbagai produk yang dijual di pasar tradisional.
Untuk menjaga kultur yang ada di pasar tradisional, warga dapat melakukan tawar menawar dengan penjual melalui media kontak yang tersedia.
“Karena harga di pasar itu fluktuatif jadi tidak bisa dibuat harga baku, sehingga harus ada tawar-menawar dengan penjual baik by phone ataupun via WhatsApp. Justru asyiknya di situ, jadi kulturnya pasar tradisional tidak luntur,” papar Mbak Yuni.

Setelah menyepakati harga antara penjual dan pedagang, belanjaan akan dikirimkan melalui kurir online yang juga diinisiasi dari Startup Murni Karya Anak Sragen bernama Joxi-App. Dalam transaksi yang berlangsung, proses pembayaran di perantarakan pada kurir online tersebut ditambah dengan ongkos kirim.
Mbak Yuni berharap terobosan ini mampu membantu warga melewati masa pandemi Corona. Hingga kini, respon pedagang maupun warga juga sangat tinggi menyambut dibukanya pasar online tersebut.
Salah seorang warga Sragen, Anik pratiwi mengatakan bahwa hadirnya terobosan Pemerintah Kabupaten Sragen ini sangat membantu bagi warga Sragen yang hendak berbelanja di pasar tradisional namun terhalang Covid-19.
“Adanya Pasar Sragen Online sangat membantu bagi kita, warga Sragen yang ingin berbelanja kebutuhan pokok namun takut akan potensi penularan Covid-19. Proses pengiriman barang sangat cepat, dan harga ongkos kirim terbilang murah, lebih-lebih kita bisa melakukan tawar menawar,“ tutur Anik parwati, warga Sragen yang juga pegawai Dinas Samsat Sragen.
Hingga hari ini, transaksi melalui platform Pasar Sragen Online mengalami peningkatan dan terespon positif oleh masyarakat Sragen. Ini merupakan wujud keterlibatan aktif Pemerintah Kabupaten Sragen di bawah komando Bupati Yuni untuk hadir membantu perekonomian pedagang.
Koresponden: Rafif Abrar S – Isa Budi Kahono