Kabupaten Temanggung – Korps Komunitas Juang (KJ) telah menapaki usia yang ke-11 tahun tepat pada 14 November 2024 lalu. Lebih dari satu dekade berdiri sebagai unit diklat DPD PDI Perjuangan Jateng, tentu Korps KJ ikut memberikan warna dan nuansa dalam pergerakan partai di wilayah berjuluk ‘Kandang Banteng’.
Sabtu sore (23/11), para kader muda Partai itu serentak melangitkan doa dalam rangkaian peringatan HUT Komunitas Juang Ke-II. Tak terkecuali di Temanggung, acara dilaksanakan di Posko Komunitas Juang yang beralamat di Jalan Pahlawan.
Puluhan kader muda dari berbagai penjuru wilayah Temanggung datang dengan gegap gempita. Mereka berkeyakinan, keterlibatan peran KJ di momen Pilkada akan lebih sempurna, apabila ditutup dengan doa bersama.
Dalam sambutannya, Asisten Mentor Juang (AMJ) Wisnu Ari Saputra mengatakan bahwa Korps KJ menjadi unit diklat yang sudah terbukti dan teruji. Berbagai macam penugasan mampu dituntaskan dengan maksimal oleh Korps.
“Semua kader di Korps berproses, kemudian menghasilkan progres yang luar biasa. Ini adalah sebuah bahtera yang berlayar mengarungi samudra. Korps KJ itu bagian dari Partai, yang mana hari ini kita punya tanggung jawab untuk ikut serta memenangkan pilkada,” paparnya.
Sebagai informasi, KJ Temanggung sendiri memang mempunyai kader yang jumlahnya sangat banyak. Hal ini masih ditambah dengan Karakter, Kompetensi, dan Kapasitas kader yang mumpuni. Alhasil, kiprahnya di Temanggung diakui oleh Partai.
Terkonfirmasi secara terpisah, Ketua DPC PDI Perjuangan Temanggung, Yunianto menyampaikan terima kasih kepada Korps KJ yang selama ini ikut mangayubagyo untuk Partai. Perannya yang solid dan kreatif menjadi warna baru yang membukakan jalan untuk Partai merangkul kawula muda.
“Tentu kita ucapkan selamat ulang tahun kepada Kominitas Juang, maturnuwun sudah mangayubagyo ngayahi gawe Partai. Ikut bergotong-royong, menunjukkan dedikasi yang luar biasa untuk pergerakan Partai. Korps KJ adalah harapan ke depan untuk ikut membumikan ide Bung Karno, memperkuat tenaga kaum Marhaen,” ujar Yunianto.
Sementara itu, Mentor Juang (MJ) Sofwan Dedy Ardyanto yang juga merupakan Anggota Komisi V DPR RI F-PDI Perjuangan meretrospeksikan lahirnya Korps KJ dilandasi oleh niat baik dan tulus untuk membesarkan Partai. Dimulai pada 2013 di Banyumas, rekrutmen dan kaderisasi akhirnya membuahkan hasil 460 kader angkatan pertama.
Mereka kemudian dilantik oleh Ketua Umum PDI Perjuangan, Ibu Megawati Soekarnoputri pada Februari 2014. Kurikulum juga terus disempurnakan dari masa ke masa sepanjang waktu, sehingga kader muda mampu untuk mengaktualisasikan konsep Melu Memayu Hayuning Bawana.
Pihak-pihak yang terlibat di dalam Komunitas Juang juga bukanlah orang sembarangan. Setiap minggu, dewan mentor diturunkan ke lapangan untuk mendidik, membina, dan menggembala kader muda.
“Kesimpulannya, orang-orang yang menginisiasi, yang mendirikan, yang membidani Komunitas Juang ini bukanlah orang biasa-biasa. Operasionalnya atas dasar gotong royong dan keikhlasan. Setiap minggu semua mentor diturunkan. Untuk itu, adek-adek Komunitas Juang tidak boleh biasa-biasa saja, mesti jadi orang yang luar biasa,” pungkasnya.
Koresponden: Enggar