Kabupaten Grobogan – Sri Sumarni tegaskan jika Kab. Grobogan siap laksanakan program Jawa Tengah di Rumah Saja yang akan diterapkan pada 6-7 Februari 2021. Hal tersebut disampaikan ketika pihaknya memimpin rapat dengan Forkopimda, Polres, Satpol PP, Satgas Covid-19, dan Dinas terkait, Rabu (3/2/2021).
Rapat pembahasan program tersebut digelar di Ruang Rapat Wakil Bupati Grobogan dan berjalan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19 secara ketat. Program Jawa Tengah di Rumah Saja bertujuan untuk menekan persebaran virus Covid-19.

Program ini dirasa perlu karena Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang dilaksanakan tanggal 26 Januari hingga 8 Februari 2021 dinilai gagal untuk menurunkan kasus penularan Covid-19, bahkan Grobogan masih tergolong kategori merah.
“Saya tegaskan jika Kab. Grobogan siap melaksanakan gerakan Jawa Tengah di Rumah Saja, kami siap melaksanakan kebijakan yang ada di surat edaran Mendagri No. 2 Tahun 2021. Saya meminta kepada masyarakat Grobogan untuk tidak keluar rumah pada tanggal 6 – 7 Februari ini,” ungkap Sri Sumarni yang juga Ketua DPC PDI Perjuangan Kab. Grobogan.

Lebih lanjut akan ada patroli secara masif dari petugas gabungan dari Kepolisian, TNI, Satpol PP, dan Satgas Covid-19 untuk mensukseskan program ini.
“Saya juga meminta partisipasi semua masyarakat Grobogan untuk di rumah saja. Hal ini sebagai ikhtiar menekan angka penularan Covid-19, serta menjalankan PPKM dengan baik. Jangan khawatir, karena kami dari Pemkab akan memberikan bantuan yang diberikan kepada masyarakat, khususnya bahan-bahan makanan. Bahkan setiap bulan pun sudah ada bantuan yang diberikan dari pemerintah pusat, misal BLT dll, mari sukseskan program ini untuk Indonesia lebih sehat,” tutup Sri sumarni.
Koresponden : Nanang – Faisal