Siswanto Ajak Pemuda Mulai Melirik Sektor Peternakan

0
Foto: Siswanto di Lokasi Usaha Peternakannya

Kabupaten Temanggung – KomandanTe Bintang Dua Dapil 2 Temanggung, Siswanto mengajak masyarakat di Temanggung untuk mulai melirik potensi pertanian dan peternakan. Hal tersebut lantaran sejauh ini peluang untuk berhasil dalam mengembangkan sektor pertanian dan peternakan masih cukup terbuka lebar, pasalnya hanya sedikit masyarakat yang melakukannya.

Di bidang peternakan misalnya, Siswanto menyebut bahwa wilayah geografis Temanggung ini sangat cocok untuk budidaya sapi dan kambing. Keberadaan pakan untuk ternak tersebut juga bisa didapatkan tidak jauh dari masyarakat. Ketika tidak bisa menggunakan pakan berupa rerumputan dan harus beralih pada konsentrat, ia menerangkan harganya pun relatif mudah dijangkau oleh masyarakat.

Foto: Siswanto Menyebut Peluang Pengembangan Usaha di Bidang Peternakan Masih Terbuka Lebar

“Berbicara Temanggung, secara geografis dan topografisnya, wilayah ini adalah zona agraria, jadi tidak heran jika masyarakat berkonsentrasi di bidang pertanian dan peternakan. Untuk beternak, kondisinya sangat cocok dan mendukung, karena pakan bisa didapatkan dengan mudah di sekitar kita. Di sisi lain, apabila memang harus menggunakan pakan konsentrat, saya meyakini jika nantinya harga jual kambing atau sapi setelah diternak dan dibudidayakan dapat meng-cover secara utuh,” jelas Siswanto ditemui di kediamannya yang beralamat Desa Balesari, Kecamatan Bansari, Jumat (20/1/2023).

Kader PDI Perjuangan Temanggung ini tak lupa membeberkan bahwa bidang pertanian dan peternakan sebenarnya memiliki peluang yang bagus untuk dikembangkan. Kebutuhan masyarakat terhadap konsumsi daging sapi maupun kambing seiring berjalannya waktu juga terus bertambah. Artinya, kemungkinan besar jika pengelolaan ternak dilaksanakan secara sistematis maka hasilnya akan membuat peternak menjadi lebih sejahtera.

“Pemerintah punya program jangka panjang berupa terciptanya kedaulatan pangan. Wujud kedaulatan pangan ini adalah bahan pokok untuk masyarakat dibarengi dengan kebutuhan lain seperti halnya daging sapi dan kambing. Berkembangnya waktu permintaan untuk daging, susu, maupun produk turunannya juga bertambah. Artinya, peluang ini sebenarnya terbuka lebar, tinggal bagaimana kita untuk melakukan pengelolaan supaya mendatangkan kesejahteraan sosial sekaligus ekonomi,” tuturnya

Siswanto tak lupa memberikan pesan, utamanya kepada para pemuda untuk tidak malu dalam memulai usaha di bidang peternakan. Pemuda dinilai olehnya memiliki energi dan semangat yang jauh lebih tinggi daripada orang tua. Ketika pemuda saat ini memandang sebelah mata terhadap peternakan, maka hal yang tidak diinginkan seperti halnya kenaikan harga secara abnormal dimungkinkan bisa terjadi.

“Kita tau bersama bahwa dalam sistem pendidikan di Indonesia juga ada penjurusan untuk dunia peternakan. Artinya, tinggal bagaimana kita menciptakan effort untuk maju. Pemuda jangan melihat sinis terhadap peternakan, karena ketika tidak ada yang mengembangkan, maka saya kira akan terjadi lonjakan harga yang tidak wajar di pasar terhadap kebutuhan daging, susu, maupun produk turunan yang lainnya,” tandasnya.

Koresponden : Enggar – Zidan

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here