Peringati Nuzulul Qur’an, DPC PDI Perjuangan Kota Pekalongan Selenggarakan Pengajian

0

Kota Pekalongan – Peringatan Nuzulul Qur’an 1442 H, DPC PDI Perjuangan Kota Pekalongan melaksanakan pengajian. Kegiatan yang mengusung tema, “Implementasi Nilai-nilai Perjuangan Nuzulul Qur’an di tengah Pandemi Covid-19”, dilaksanakan Rabu, (28/4/2021).

DPC PDI Perjuangan Kota Pekaongan menyelenggarakan pengajian dalam rangka memperingati Nuzulul Qur’an

Peringatan Nuzulul Qur’an diawali dengan membaca Juz 30 yang dipimpin oleh salah satu Kader Komunitas Juang Kota Pekalongan, KJ Anam. Sedangkan, tilawatil Qur’an disampaikan oleh Ust. Ismail, salah satu Struktural PAC PDI Perjuangan Pekalongan Selatan. Dalam acara tersebut dihadiri oleh Struktur DPC, PAC, Ranting, Bamusi, serta Kader Komunitas Juang Kota Pekalongan, yang berjumlah sekitar 50 hadirin. Selanjutnya, acara dilanjutkan dengan sambutan oleh Ketua Bamusi, sekaligus perwakilan DPC PDI Perjuangan Kota Pekalongan, yaitu Ust. Qosim. Kemudian, dilanjutkan dengan Mauidho Hasanah oleh Kyai Drs. Karibkin, yang merupakan tokoh, sekaligus Senior PDI Perjuangan Kota Pekalongan.

Dalam kegiatan tersebut, Ust. Qosim menyampaikan, PDI Perjuangan saat ini, bukan PDI yang seperti dulu, yaitu terkenal dengan “kaum abangan”. Namun, saat ini Kader PDI Perjuangan memiliki jiwa Nasionalis dan Religius. Seperti yang Bung Karno katakan, Kalau jadi hindu jangan jadi orang India, kalau jadi orang islam jangan jadi orang Arab, kalau Kristen jangan jadi orang Yahudi. Tetaplah jadi orang nusantara dengan adat budaya nusantara yang kaya raya ini.

Rangkaian kegiatan pengajian yang dihadiri oleh Struktur DPC, PAC, Ranting, Bamusi, serta Kader Komunitas Juang Kota Pekalongan

Sementara itu, Kyai Drs. Karibin menjelaskan, Peristiwa dan sejarah turunnya Alquran, saat ini diperingati sebagai malam Nuzulul Qur’an, yaitu, malam yang penuh keberkahan. Pada malam tersebut, Allah swt akan melipatgandakan pahala umat Islam, yang beribadah di malam itu.

“PDI Perjuangan Kota Pekalongan semakin baik. Saya berharap, sebagai Kader PDI Perjuangan kita harus membangun persaudaraan dan kebersamaan. Hal tersebut dimaksudkan agar PDI Perjuangan Kota Pekalongan dapat memenangkan kontestasi Pemilu 2024 mendatang. Selain itu, PDI Perjuangan Kota Pekalongan juga dapat menjadi partai pemenang, dengan target perolehan 10 kursi di DPRD Kota Pekalongan. Maka dari itu, PDI Perjuangan harus memiliki kunci 5 M, yaitu Mantap ideologi, Mantap Kader, Mantap organisasi, Mantap program, serta Mantap Sumberdaya Manusia,” pungkasnya.

Koresponden : SP

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here