Kabupaten Semarang – Dalam menyambut Hari Strategi Konservasi Sedunia pada 6 Maret, Relawan Baguna PDI Perjuangan, Forkom Relinko, DLH, dan Pemdes Sepakung melaksanakan giat adaptasi mitigasi kebencanaan melalui penanaman pohon yang berfungsi untuk konservasi tanah, air, serta penahan longsor. Kegiatan ini berlangsung di Desa Sepakung, Kecamatan Banyubiru, Sabtu (27/02/2021).
Dalam kegiatan tersebut, dilakukan penanaman pohon sebanyak 1.000 bibit pohon berjenis vetiver, kayu manis, dan rasamala. Jenis pohon tersebut dipilih dalam rangka kesiapsiagaan banjir dan tanah longsor di kawasan wisata sepakung dan sekitarnya.
Tanaman vetiver misalnya, merupakan jenis tanaman yang diketahui memiliki kemampuan untuk mencegah tanah longsor dan erosi. Vetiver atau akar wangi adalah sejenis rumput yang berasal dari India dengan nama latin Chrysophogon Zizaionide.

Sekretaris PDC PDI Perjuangan Kab. Semarang, Bondan Marutohening mengapresiasi DPP PDI Perjuangan atas instruksi penanaman pohon dalam rangka merayakan HUT ke-48 PDI Perjuangan. Karenanya penguris dan kader PDI Perjuangan terus membuat gerakan untuk melestarikan alam dengan menanam pohon, terlebih di daerah rawan longsor dan banjir.
“Saya juga mengapresiasi rekan-rekan Baguna yang menanam pohon untuk menjaga keseimbangan alam. Sekarang ini hutan semakin mengecil luasnya, ini merupakan solusi yang tepat untuk saat ini,” tandas Bondan.
Koresponden: kartika