Pastikan Stok Tabung Oksigen Aman, Irna Setiawati Tinjau RSI Al Ikhlas

0
Foto: Irna Setiawati Meninjau RSI Al Ikhlas

Kabupaten Pemalang – Melonjaknya kasus Covid-19 berimplikasi pada permintaan terhadap tabung gas oksigen untuk medis yang makin langka dan sulit. Ini pun menyebabkan panic buying di masyarakat, hingga muncul kekhawatiran bakal terjadi kelangkaan sehingga berburu tabung oksigen secepatnya.

Anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah dari Dapil 13, Hj. Irna Setiawati menyikapi kejadian di atas dengan meninjau Rumah Sakit Islam (RSI) Al Ikhlas yang berada di Jalan Lingkar Selatan Kota Pemalang, Senin (12/7/2021).

Foto: Irna Setiawati Meninjau RSI Al Ikhlas untuk Memastikan Stok Tabung Oksigen Aman

Menurutnya, RSI ini merupakan rumah sakit yang mempunyai pengalaman cukup panjang, sehingga diharapkan bisa menjadi rujukan alternatif bila RSUD Dr. M. Ashari tidak bisa menampung lonjakan Covid-19.

“Selaku anggota DPRD Jateng yang mewakili Pemalang, maka sudah menjadi kewajiban kami untuk memantau kebutuhan vital warga Pemalang terutama stok oksigen agar tetap terjaga. Pemberitaan di TV ditakutkan berimbas di Pemalang juga,” katanya.

Dalam kunjungan di RSI ini, Irna melakukan tinjauan ketersediaan kapasitas IGD, ruang rawat, nakes, dan ketersediaan tabung oksigen seperti yang menjadi pemberitaan media.

“Tadi dijelaskan oleh Pak Direktur, bahwa RSI ini memiliki ketersediaan oksigen yang masih cukup untuk 2 hari ke depan dan alhamdulillah suplai dari distributor juga masih lancar tidak terkendala apapun. Ke depan manakala terjadi lonjakan pasien Covid-19, maka RSI bisa menjadi rujukan alternatif,” tambahnya.

Sementara Direktur RSI menjelaskan, untuk saat ini rumah sakit menerapkan inovasi dengan sistem distribusi oksigen tidak lagi sistem central, karena bila menggunakan sistem central, maka ketersediaan oksigen yang terbatas ini bisa dimungkinkan akan ada sisa-sisa di pipa-pipa penghubung, sedangkan saat ini kebutuhan oksigen menjadi barang yang vital, sehingga penggunaannya bisa diupayakan seefektif dan seefisien mungkin.

Koresponden : Agus Siswanto

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here