Kabupaten Demak – Percepatan vaksinasi merupakan instrumen utama program pemerintah saat ini. Sebagai upaya mendukung hal tersebut, Ketua Komisi C DPRD Demak, Tatiek Soelistijani melakukan vaksinasi secara maraton.
Tatiek yang juga Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Demak itu telah mengadakan program vaksinasi secara gratis yang sudah berjalan 2 hari ini, Kamis (15/07) dan Jumat (16/07) di dua kecamatan berbeda, yaitu Kec. Dempet dan Kec. Demak.
Diungkapkan oleh Tatiek, dalam seharinya Tatiek beserta relawan melakukan vaksinasi di 2 lokasi yang berbeda. Hal ini menurutnya sebagai bakti nyata untuk kepentingan masyarakat agar peduli melindungi diri sendiri dan keluarga.
Adapun pada kesempatan ini sebagai masyarakat/pemohon vaksinasi adalah seluruh struktural Ranting hingga PAC di masing-masing wilayah. Kemudian juga dibuka kuota vaksinasi untuk masyarakat umum di semua kelompok umur.
“Memang vaksinasi ini kita lakukan dengan bekerja sama oleh pihak kecamatan hingga petugas puskesmas. Tidak lupa di dalam mengawal misi kemanusiaan ini kita turut dibantu oleh kader-kader Partai di tiap wilayahnya,” ucap Tatiek.
Tatiek juga menginginkan agar apa yang dilakukan ini dapat dengan cepat membawa masyarakat kepada kehidupan kenormalan baru. Hal ini penting, pasalnya dunia pendidikan saat ini sudah betul-betul tanpa tatap muka selama 1 tahun setengah sendiri.
Selain itu Tatiek juga berpesan kepada Nakes, Forkopimcam, Kades, dan stakeholder terkait untuk melakukan edukasi kepada masyarakat terkait vaksinasi ini. Jangan sampai masyarakat menerima informasi yang justru tidak terbukti kebenarannya dan hanya menimbulkan ketakutan.
“Saya tidak lupa memohon dukungan tokoh agama dan tokoh masyarakat agar tercapainya masyarakat Kab. Demak yang sehat dan sejahtera. Tentu indikator saat ini adalah untuk mari sareng-sareng kita sukseskan program vaksinasi ini. Jangan sampai PPKM Darurat terus berlanjut, ini harus segera kita selesaikan bersama,” pesannya.
Srikandi PDI Perjuangan itu tidak lupa mengingatkan terus kepada masyarakat di Kab. Demak supaya terus meningkatkan dan melakukan sosialisasi disiplin protokol kesehatan Covid-19, meskipun sudah ataupun belum divaksin.
Koresponden : Hana – Rahmad