Kabupaten Klaten – Radio Siaran Publik Daerah (RSPD) Klaten terus berbenah dengan menghadirkan program yang dirasa bisa memberikan informasi kepada masyarakat. Selain sebagai sarana hiburan, salah satu program yang mendapat perhatian adalah program talkshow. Hal tersebut sampaikan oleh Bupati Klaten, Hj. Sri Mulyani, S.M., di kantor RSPD Klaten, Rabu (24/11/2021).
Hj. Sri Mulyani menambahkan, memasuki dunia industri dan teknologi, sejumlah inovasi, serta kreasi harus tercipta, agar kelangsungan kegiatan komunikasi dan juga informasi tetap berjalan sesuai dengan kemajuan zaman. Begitu pula yang harus dilakukan oleh Lembaga Penyiaran Publik Lokal (LPPL) RSPD, kini menghadirkan inovasi berupa talk show yang bisa diikuti melalui kanal YouTube.
“Sebenarnya program talkshow sudah ada sejak dulu, namun baru sebatas rekaman lalu di play ulang. Di era kekinian, radio beradaptasi dengan zaman, yaitu talk show, lalu di siaran langsung di channel YouTube nya RSPD. Selain itu, bisa pula didengarkan melalui gelombang 91,6 FM,” tuturnya.
Hj. Sri Mulyani mengungkapkan, seiring perkembangan dan berprosesnya waktu, siarannya bisa secara live, bahkan tidak hanya didengarkan saja, melainkan bisa dilihat secara visual melalui channel YouTube, maupun instagram. Hal ini dilakukan, karena diketahui bahwa RSPD ini merupakan radio milik Pemerintah yang bertugas untuk menyebarluaskan informasi kepada publik terkait pembangunan daerah.
“Maka dari itu, talk show kita live dengan menghadirkan narasumber dari berbagai Organisasi Perangkat daerah (OPD), serta melihat isu yang saat ini tengah hangat, misalkan pemateri dari Dinas Kesehatan, disitu menyampaikan peran penting dalam menangkal peredaran hoaks dan disinformasi terkait Covid-19, vaksinasi dan lain sebagainya,” jelasnya.
Hj. Sri Mulyani, berharap, dengan adanya talkshow tidak hanya berperan dalam penyebaran informasi, namun juga memberikan pelayanan publik, seperti program pembelajaran daring bagi siswa selama Pandemi Covid-19, serta program Pemerintah dalam upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Selama ini, radio yang mendengarkan dari kalangan orangtua. Maka dari itu, perlu adanya terobosan untuk segmen secara menyeluruh tidak hanya yang tua saja, namun bisa tua, muda, bahkan anak anak.
“Kami berharap, nantinya talkshow live YouTube juga akan merambah sampai tingkat desa untuk mempromosikan potensi yang ada, serta bisa menambah wawasan khalayak. Misalnya, desa tersebut mempunyai potensi, disitu kita undang sebagai narasumber, agar bisa secara langsung menyebarluaskan melalui RSPD,” pungkas Hj. Sri Mulyani, yang juga Ketua DPC PDI Perjuangan Klaten.
Koresponden : Wawan