Kabupaten Demak – Sebagai jawaban atas pesatnya perkembangan teknologi dan informasi era ini, Bupati Demak, dr. Hj. Eisti’anah menekankan kepada seluruh pihak untuk harus terus berinovasi dari waktu ke waktu, khususnya bagi para santri di pondok pesantren.
Dan sebagai salah satu ikhtiar yang kemudian dilakukan oleh Bupati sekaligus kader PDI Perjuangan saat ini adalah melalui Gerakan Santri Menulis yang diselenggarakan pada hari Kamis (07/04/2022) di Pondok Pesantren Al-Hidayat, Krasak, Guntur.
Pada kesempatan itu, Bupati didampingi oleh Dandim, Kapolres, Ka Kan. Kemenag Demak, Romo Kyai, dan unsur pimpinan Redaksi Suara Merdeka yang memiliki peran sebagai pengisi materi.
“Bersama seluruh stakeholder, kita mengapresiasi kegiatan inovatif ini. Karena selain sebagai pembentukan pemahaman, juga menambah khazanah pengetahuan dalam bidang Jurnalistik,” ucap Bupati yang akrab disapa Mbak Eisti itu.
Pada kesempatan itu Mbak Eisti berharap besar, apabila Santri di Era Milenial saat ini harus peduli literasi, sekaligus menjadi penggiat media sebagai bentuk syiar. Harapannya, nantinya Santri tidak sekadar mampu berdakwah dengan lisan, namun juga melalui tulisan.
“Karena melalui ruang atau bidang apapun yang kita tekuni dengan sungguh-sungguh, maka akan menghasilkan karya yang luar biasa. Sehingga perluas cakrawala, wawasan, dan informasi adalah pesan teramat penting agar pengetahuan mengenai Dunia Jurnalistik dapat lebih dikuasai,” pesannya.
Koresponden : Hana – Rahmad