Kabupaten Banyumas – DPC PDI Perjuangan Banyumas menggelar Rapat Kerja Cabang (Rakercab) yang diikuti oleh 33 Komandan Tempur Elektoral Bintang Dua se-Kabupaten Banyumas serta KSB PAC PDI Perjuangan di 27 kecamatan. Adapun giat ini dilaksankan di Hotel Meotel Purwokerto, Sabtu (1/7/2023).
Sebagai informasi, Rakercab tersebut mengangkat tema ‘Fakir Miskin dan Anak-anak Telantar Dipelihara oleh Negara’. Di sisi lain, giat itu juga dihadiri perwakilan dari DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah, yaitu Wakabid Pemenangan Pemilu Jawa Tengah Bambang Hariyanto Bachrudin. Sederet tokoh publik lainnya juga nampak ikut, seperti Bupati Wonogiri Joko Sutopo, Wakil Bupati Banyumas Drs. Sadewo Tri Lastiono, M.M., Komandan Tempur Elektoral Bintang Tiga Slamet Muhtadi dan Saiful Mahdi Samirun, Struktural DPC Banyumas, perwakilan Komandan Tempur Elektoral Bintang Satu, Satgas Cakra Buana Banyumas, serta Kader Komunitas Juang.
Dalam kesempatan ini, BHB panggilan akrab Bambang Hariyanto Bachrudin, membuka acara Rakercab di mana esensinya adalah menerangkan sistem pertempuran Komandan Tempur Elektoral Stelsel berbasis gotong royong.

“Kita sepakati bersama untuk 33 Komandan Tempur Elektoral Bintang Dua di Banyumas dapat kita capai sesuai target kursi di DPRD Banyumas. Saya pastikan jadi Anggota DPRD semua di Pemilu 2024 mendatang. Semoga Tuhan dan alam semesta merestui kita dengan angka yang sangat cantik ini bisa diwujudkan di ibu kotanya PNI,” tuturnya.
Sebagai moderator, Arie Suprapto yang juga Sekretaris DPC Banyumas mengajak Komandan Tempur Elektoral Bintang Dua dan segenap struktural untuk mengkaji 56% perolehan suara di Wonogiri.
“Banyumas saat ini sangat beruntung karena kerawuhan Bupati Wonigiri. Bagaimana tidak, berulang kali saya bersama segenap fraksi merencanakan untuk study banding ke Wonogiri sejak tahun 2020 yang akhirnya berkali-kali terkendala, hari ini beliau hadir di tengah-tengah kita, yang mana nantinya akan menjelaskan sistem pertempuran pada pemenangan PDI Perjuangan di Wonogiri. Di sini kita harus mampu mengimplementasikan segala arahannya,” sahutnya menggebu-gebu.
Sementara itu, Sadewo yang juga Bendahara DPC Banyumas mengatakan bahwa pihaknya mengajak peserta Rakercab untuk mengedepankan sinegritas kinerja dengan pemerintah. Ia juga menggaungkan pesan Ibunda Ketua Umum Partai agar senantiasa disiplin dalam barisan.
Senada dengan Sadewo, Ketua DPC Banyumas, dr. Budhi Setiawan memberi arahan kepada peserta Rakercab untuk mampu mendengar dan memaknai setiap arahan dari Bupati Wonogiri.
“Ke depan kita pastikan tidak ada lagi benturan sesama kader Partai dengan memahami betul apa itu sistem Komandan Tempur Elektoral Stelsel berbasis gotong royong,” harapnya.
Melaporkan pergerakan sistem Komandan Tempur Elektoral Stelsel Banyumas, Subagyo, yang juga merupakan Wakabid Pemenangan Pemilu DPC menjelaskan pentingnya tema Rakercab. Tema itu bisa dilaksanakan, di antaranya dengan melaksanakan dan merealisasikan kepentingan masyarakat seperti halnya pembangunan jalan, melakukan pendampingan kesehatan, penurunan stunting, dan memberikan bantuan pendidikan. Ia juga mengajak kepada peserta untuk terus berkomunikasi di tengah-tengah masyarakat agar PDI Perjuangan bisa dikenal secara massif.
Mas Jekek, panggilan akrab Joko Sutopo tak lupa meminta agar peserta untuk membangun kesadaran baru, membangun kepercayaan baru dengan sesama kader Partai sekaligus menyiapkan langkah-langkah strategi untuk menuju pemahaman bertempur dalam barisan.
“Saya hanya ingin sedikit bercerita yang terjadi di Wonogiri. Dengan ditopang 60% suara Partai, kita menang. Karena kita bagian dari organisasi politik, yakni PDI Perjuangan, maka wajib bagi kita mewujudkan cita-cita Partai pada Pemilu 2024 dengan Menang Spektakuler. Oleh karena itu, mari kita bersama-sama untuk tidak mementingkan kepentingan pribadi dengan melahirkan kesadaran untuk bekerjasama, bergotong-royong menangkan Partai,” pungkasnya.
Koresponden : Aim