Kota Surakarta – DPC PDI Perjuangan Kota Surakarta menyelenggarakan konsolidasi Ranting dan Anak Ranting secara perdana. Konsolidasi yang dihadiri oleh Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surakarta, F.X. Hadi Rudyatmo, Walikota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka, Wakil Walikota Surakarta, Teguh Prakosa, serta jajaran fungsionaris PDI Perjuangan Kota Surakarta, mulai dari Anak Ranting, sampai dengan DPC, dilaksanakan di Kelurahan Joyosuran, Pasar Kliwon, Kamis (3/6/2021).
Konsolidasi perdana ini untuk menguatkan tiga pilar PDI Perjuangan Kota Surakarta yaitu, Eksekutif, Legislatif dan Struktural Partai. Dalam rapat tersebut juga disampaikan tentang penguatan ideologi Partai. Dalam kesempatan tersebut, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surakarta, F.X. Hadi Rudyatmo mengingatkan, terkait pentingnya soliditas Struktural Partai mulai dari tingkat Anak Ranting, sampai dengan DPC. Soliditas Struktural Partai akan berakibat pada menguatnya dua pilar Partai yang lain yaitu, Legislatif dan Eksekutif. Hal tersebut dapat mempermudah merebut kekuasaan untuk mensejahterakan rakyat.

“Saat ini PDI Perjuangan Kota Surakarta memiliki anggota Legislatif, Walikota dan Wakil Walikota yang harus terus dipertahankan. Dengan demikian, soliditas Struktur Partai mulai dari Anak Ranting, sampai dengan DPC akan bisa dipertahankan,” tuturnya.
F.X. Hadi Rudyatmo menambahkan, konsolidasi ini juga dapat menjadi pemanasan mesin Partai untuk pemenangan Pemilu 2024 mendatang. Siapapun yang direkomendasi oleh Ketua Umum PDI Perjuangan, baik Presiden, Wakil Presiden, Gubernur, Wakil Gubernur, Walikota, Wakil Walikota, maupun anggota Legislatif, hukumnya wajib untuk ditaati dan dimenangkan oleh seluruh Kader Partai . Menurutnya, hal itu merupakan prinsip sebagai petugas Partai.
“Fungsi Legislatif adalah sebagai penyalur aspirasi masyarakat. Sedangkan, fungsi Eksekutif adalah sebagai pelayan masyarakat. Selain itu, kehadiran Mas Gibran dan Pak Teguh dalam setiap acara Partai juga menjadi bukti, bahwa Eksekutif selalu menjalin komunikasi dan koordinasi dengan Struktur Partai,” imbuhnya.
Selain itu, F.X. Hadi Rudyatmo juga menekankan terkait pedoman yang harus dipahami setiap kader PDI Perjuangan. Pedoman yang harus dipahami adalah Pancasila, Undang-undang Dasar 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan Bhineka Tunggal Ika. Rudy juga mengibaratkan pedoman berbangsa seperti rumah yang harus senantiasa dijaga demi keutuhan bersama.
Koresponden : Diky – Nafis