Dialog Pembelajaran Tatap Muka Bersama Dr. Messy Widiastuti, MARS di Kabupaten Brebes

0

Kabupaten Brebes – Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi Jawa Tengah,  Dr. Messy Widiastuti, MARS melakukan Dialog pembahasan Pembelajaran Tatap Muka (PTM). Acara dialog yang diselenggarakan secara On Air, dilaksanakan di Stasiun Radio Singosari FM, Kab. Brebes, Minggu, (11/4/2021).  

Acara  Dialog OnAir yang didukung oleh Dinkominfotik Kab. Brebes, dipandu oleh Host Radio Singosari FM Brebes,  Mas Arif Rahman dan Mba Rara. Ujicoba proses Pembelajaran Tatap Muka (PTM)  di tengah Pandemi Covid 19, berlangsung sejak tanggal  5 April 2021, di beberapa sekolah yang berada di Kab. Brebes. Pemberlakuan PTM tersebut berlaku untuk semua jenjang, dengan menerapkan Protokol Kesehatan ketat, serta pembatasan kehadiran siswa di sekolah.

Dr. Messy Widiastuti menuturkan, sekolah yang melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka ini, harus bisa memenuhi  standarisasi Protokol kesehatan, serta  aturan Gugus Tugas Covid -19 dan Dinas terkait, sehingga dapat terhindar dari penyebaran Covid-19 dan Claster Sekolah. Selain itu, untuk menjaga konsistensi siswa dalam mematuhi Protokol Kesehatan, untuk ujicoba PTM ini, peran para guru dan orangtua sangat diperlukan. Hal ini dapat dilakukan dengan selalu mengingatkan dan mempraktekkan  5M Protokol  Kesehatan, yaitu memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, serta membatasi mobilisasi, maupun interaksi.

Dr. Messy Widiastuti selenggarakan dialog PTM secara On Air

Dr. Messy menambahkan, ada  4 sekolah Negeri di Kab. Brebes yang melaksanakan ujicoba PTM, diantaranya, SMPN 1 Brebes, SMAN 3 Brebes, SMKN 1 Kersana , serta MAN Brebes. Ujicoba tersebut akan diberlakukan selama dua minggu kedepan. Setelah itu, akan dilakukan evaluasi. Pelaksanaan  ujicoba PTM di beberapa sekolah yang berada di Kab. Brebes ini, mendapat respon positif dari wali murid. Selain itu, para siswa juga menyambut dengan senang dan semangat.

“Semoga pelaksanaan ujicoba ini berjalan dengan lancar dan para siswa bisa kembali mengikuti pembelajaran dengan normal. Saya selalu mengingatkan 3 hal kepada seluruh masyarakat untuk mendukung, serta mengikuti program Pemerintah dengan Vaksinasi , tetap menerapakan 5M Protokol Kesehatan dan juga menghindari pernikahan muda di bawah usia 19 tahun” pungkasnya.

Koresponden : Initial_Em

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here