Kota Semarang – Sebuah bangsa yang merdeka dan berdaulat perlu dan mutlak memiliki tiga hal, yakni berdaulat dalam politik, berdikari dalam ekonomi dan berkepribadian dalam kebudayaan. Demikianlah amanah Trisakti Bung Karno yang nilai-nilainya masih relevan hingga kini.
Casytha A. Kathmandu Anggota MPR RI sekaligus DPD RI Dapil Jawa Tengah telah menggelar Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan MPR RI yakni “Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika”, diikuti anak-anak muda, Aktivis Corps Panti Marhaen dan Komunitas Juang Kota Semarang, bertempat di Aula Gedung Panti Marhaen Jawa Tengah (24/6).

Pada kegiatan ini, Casytha mengajak peserta untuk meneladani pemikiran Bung Karno. Beliau menjelaskan Konsep Trisakti Bung Karno terbukti membuat Indonesia mendapat apresiasi di kancah international, dengan penuh harga diri, berdiri sejajar dengan kepala tegak dan tetap saling menghormati kedaulatan masing-masing.
“Dengan Konsep ini (Trisakti Bung Karno), Indonesia mampu merencanakan dan menyusun pola kerja sama ekonomi dengan negara-negara industri besar dengan percaya diri dan saling menguntungkan, demi seluas luasnya kesejahteraan Bangsa dan Rakyat Indonesia sesuai Pancasila dan UUD NRI Tahun 1945”.

Kemudian Casytha juga mengingatkan kepada peserta bahwa Juni adalah Bulan Bung Karno, disebut demikian karena di Bulan ini ada 3 momentum penting yang perlu dimaknai dan diperingati.
“Ada 3 momentum penting yaitu Hari Lahir Pancasila, Hari Lahir Founding Father Bung Karno, dan Hari wafat Bung Karno”.
Lebih lanjut Casytha menambahkan, bahwa peringatan Bulan Bung Karno juga dimaksudkan untuk membangun memori kolektif terhadap pentingnya Pancasila sebagai Ideologi Bangsa Indonesia dan Dasar NKRI serta sekaligus membangun seluruh elemen masyarakat untuk menggelorakan kembali semangat dan pemikiran Bung Karno dalam mengabdikan diri pada kepentingan rakyat, Bangsa dan Negara.
Dwi Setiawan