Kabupaten Pekalongan – KKN Tematik mahasiswa Unikal (Universitas Pekalongan) selama 30 hari resmi selesai dengan adanya penarikan yang dihadiri Wakil Bupati Pekalongan, Riswadi, Kamis (19/1/2023) di Rumah Dinas Wakil Bupati.
Acara penarikan KKN Tematik ini juga dibarengi dengan expo yang memamerkan beragam produk-produk hasil home industri.
Riswadi dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada Unikal dan para mahasiswa.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Pekalongan, saya mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yg diberikan Rektor Unikal di mana acara penarikan ini merupakan program untuk menjadi sarjana melalui kegiatan KKN tematik. Harapannya setelah menjalani KKN, mahasiswa bisa berbakti kepada masyarakat,” katanya.
Meskipun dalam waktu 30 hari, Riswadi mengapresiasi inovator yang dilakukan oleh mahasiswa dalam kehidupan di tengah masyarakat.
“KKN ini singkat hanya satu bulan, semoga ilmu yang telah ditempuh, mahasiswa diharapkan mempunyai bekal untuk melanjutkan hidup yang sukses,” kata Ketua DPC PDI Perjuangan Pekalongan itu.
Sementara itu dari laporan ketua panitia penyelenggara, Loso SH MH menerangkan tema KKN ialah Masyarakat Sehat , Ekonomi Pulih Negara Kuat dan Rakyat Sejahtera, ini berkaitan dengan Indonesia yang sedang dirundung ekonomi.
“Jumlah ada 330 mahasiswa tersebar dalam 32 kelompok terdiri dari 10 desa di Bojong dan Sragi 10 desa serta di 12 Kelurahan di Kota Pekalongan. KKN dimulai 23 Desember 2022 – 19 Januari 2023 diakhiri dengan penyelenggaraan Expo,” kata Loso.
Sedangkan sambutan Wakil Rektor 1 Zahro, SE M.Si mengatakan desa binaan oleh KKN mohon untuk bisa dijaga dan dilanjutkan oleh Pemerintah desa setempat dan dijadikan desa yang bisa mandiri.
“Mahasiswa diharapkan mendapatkan Ilmu dari kegiatan KKN yang singkat ini di masyarakat. Harapan saya desa yang menjadi binaan agar ada kegiatan berkelanjutan,” Harapnya.
Koresponden: Gus Santo