Kabupaten Wonosobo – Keprihatian Wakil Ketua Bidang Ekonomi dan UMKM DPC PDI Perjuangan Wonosobo, Nuke Maya terhadap pelaku UMKM Perempuan di Wonosobo menggerakkannya untuk aktif dalam berbagai kegiatan sosial ekonomi perempuan.
Nuke Maya yang juga merupakan Ketua JARPUK (Jaringan Perempuan Pengusaha Kecil), mewakili Wonosobo dalam ajang Gender Champion Tingkat Jawa Tengah. Terpilihnya ia berdasar atas ide yang cemerlang dalam program yang ia beri nama ‘Jemput bola perizinan NIB dan halal’.
Menurutnya, inspirasi atas program yang ia tenggarai berawal ketika ia turun langsung ke lapangan melihat kondisi pelaku UMKM Perempuan di Wonosobo yang mayoritas punya potensi tinggi dalam kemandirian, kreativitas, dan kualitas. namun minim pengetahuan pentingnya NIB dan label halal dalam produk dagang.
“Pelaku UMKM Perempuan di Wonosobo jumlahnya tinggi. Dari data statistik yang kita peroleh 70% mendominasi, namun sumbangsihnya masih rendah, yakni 24,6%, sehingga penting kita perjuangkan bagaimana agar UMKM Perempuan Wonosobo dapat melalang buana. Tidak hanya lokalan, namun menjangkau pasar E-Comersil yang begitu luas,” tuturnya.
“Sayangnya, pengetahuan hukum atas pentingnya NIB dan label halal ini belum terlalu familiar di telinga para pelaku UMKM Perempuan, padahal manfaatnya banyak,” lanjutnya.
Selain itu, rasa percaya diri dari pelaku UMKM perempuan masih rendah, terbukti banyak di identitas pribadi mereka tercatat sebagai ibu rumah tangga, padahal faktanya mereka tulang punggung keluarga.
Nuke Maya mengaku terinspirasi untuk tenggarai program yang dinamakan Jemput Bola Perizinan NIB dan Halal langsung door to door ke masyarakat. Ia bertekad secara total hingga biaya program ini pun sepenuhnya dari dana internal JARPUK. Menggandeng beberapa instansipun dilakukan demi mempercepat pertumbuhan ekonomi di Wonosobo.
Hingga kini, atas tekad dari Nuke Maya tersebut, program yang ia motori telah berhasil mengantongi sebanyak 1.569 perizinan NIB dan 942 tercatat halal dari 22 titik.
“Saya mohon doanya agar Gender Champion perwakilan Wonosobo mendapati hasil yang baik. Harapan saya dapat memviralkan UMKM Wonosobo, khususnya perempuan. Ketika program ini sukses lalu dapat dilaksanakan hingga tingkat Jateng saya yakin efektif meningkatkan taraf ekonomi para pelaku UMKM perempuan. Selanjutnya saya akan gadangkan untuk dorong masuki pasar E-Comersial,” tutupnya.
Koresponden : Denisa