Kabupaten Brebes – DPC PDI Perjuangan Kabupaten Brebes mengikuti webinar Peringatan Bulan Bung Karno 2020 dengan tema “Pancasila dan Keadilan Sosial”. Di tengah pandemi Covid-19, kader PDI Perjuangan sangat antusias mengikuti Webinar pertama yang diselenggarakan oleh DPP PDI Perjuangan dengan Total 513 yang terkoneksi, Selasa (9/6/2020).
Dalam seminar tersebut di awali oleh Ketua Panitia Bulan Bung Karno, Djarot Saiful Hidayat. Djarot mengatakan peringatan Bulan Bung Karno semakin semarak di bulan Juni tahun ini. Masyarakat Indonesia turut ‘meresapi’ pemikiran, cita-cita, serta perjuangan Bung Karno. Djarot juga menyampaikan ucapan terima kasih atas partisipasi kader partai serta masyarakat yang ikut menyemarakkan berbagai lomba, satu di antaranya lomba nge-vlog tentang sejarah Bung Karno.

“Webinar yang pertama ini, diikuti maksimal 500 peserta. Sedangkan yang mendaftar untuk mengikuti webinar, tercatat sebanyak lebih dari 500 orang. Hal tersebut sungguh diluar dugaan kami. Peserta yang belum memiliki kesempatan mengikuti webinar pertama, akan diikutsertakan pada webinar kedua. Rencanya, DPP PDI Perjuangan akan menyelenggarakan webinar kedua dengan tema Rakyat Sumber Kebudayaan Nasional, Kedaulatan Pangan dan Politik, Kesehatan, serta Berdikari,” tuturnya.
Djarot menambahkan, Bulan Juni merupakan Bulan Bung Karno. Pada bulan Juni tahun ini banyak momentum bersejarah terkait Bung Karno, diantaranya, 1 Juni sebagai hari lahir Pancasila, HUT Bung Karno ke-119, serta Haul Bung Karno yang ke-50. Penting bagi sebuah bangsa untuk tidak melupakan sejarah (Jas Merah).

Sementara itu, Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto yang bertindak sebagai Keynote Speaker mengatakan, bahwa sebagai kader PDI Perjuangan harus dapat mengimplementasikanTri Sakti Bung Karno, yaitu Berdaulat dalam Bidang Politik, Berdikari dalam Bidang Ekonomi dan Berkepribadian dalam Kebudayaan. Sebab, dengan Ekonomi yang kuat, bangsa akan menjadi hebat. Maka dari itu, sebagai bangsa harus dapat berdikari, berdiri di atas kaki sendiri dalam bidang Ekonomi.

“Keadilan sosial itu harus diutamakan sesuai dengan Ajaran Bung Karno. Bila tidak sesuai, ada 3 kemungkinan Bung Karno melihat kondisi Indonesia saat ini dalam peristirahatan terakhirnya, yaitu, Bersedih karena Indonesia tidak baik, Marah karena tidak sesuai dengan Cita-cita nya, atau Bersyukur karena Indonesia sudah mulai menuju apa yang beliau cita-citakan.”tutur Abdul Mu’ti, Sekretaris Jenderal PP Muhammadiyah yang menjadi salahsatu naraseumber di acara webinar.
Sementara, Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi yang juga menjadi salahsatu narasumber dalam acara webinar juga mengatakan, terdapat dua Keadilan yang harus diutamakan ditengah pandemi Covid-19 ini, yaitu Keadilan kesehatan dan keadilan ekonomi seperti halnya yang sudah dilakukan oleh Pemerintah Kota Semarang. Menurut Hendrar Prihadi, keadilan kesehatan harus selaras dengan keadilan ekonomi yang terus berjalan.
Koresponden: IntiaL_em dan RiRi