Siap Siaga Bencana, Sri Mulyani Maksimalkan Fungsi Pos Aju

0

Kabupaten Klaten – Meningkatnya curah hujan di Kab. Klaten, Bupati Klaten, Hj. Sri Mulyani, S.M., memaksimalkan potensi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan SAR hingga tingkat kecamatan. Hal ini dilakukan sebagai antisipasi potensi bencana hidrometeorologi yang terjadi akibat berubahan iklim dan cuaca, Senin (22/11/2021).

Dalam kesempatan tersebut, Hj. Sri Mulyani menyampaikan, potensi bencana hidrometeorologi semakin meningkat seiring perubahan iklim dan cuaca yang terjadi secara ekstrim. Kab. Klaten terdapat sejumlah titik yang berpotensi mendapatkan dampak langsung dari bencana tersebut.

“Banjir, angin kencang, hingga tanah longsor merupakan bencana yang masuk dalam bencana hidrometeorologi. Kab. Klaten ada titik-titik rawan terjadinya bencana ini,” tuturnya.

Hj. Sri Mulyani menambahkan, dengan adanya peningkatan potensi bencana, diperlukan adanya pemaksimalan fungsi dari Pos Aju yang telah terbentuk di masing-masing wilayah eks-kawedanan. Upaya tersebut untuk mempercepat penanganan saat terjadi bencana.

“Pos Aju yang telah berdiri di 5 wilayah eks-kawedanan sebagai simpul koordinasi relawan lintas komunitas. Saat ini terdata ada 95 komunitas relawan di Klaten yang terdiri dari sekitar 2.900 personel. Pos Aju yang dibentuk bukan hanya untuk penanganan Covid-19, namun juga untuk memaksimalkan upaya penanggulangan bencana di wilayah. Jadi, bencana secara umum, baik alam, maupun non alam,” imbuhnya.

Sri Mulyani mengungkapkan, dari Pos Aju, potensi SAR dipetakan sebagai koordinasi dengan BPBD Klaten, sehingga saat sewaktu-waktu terjadi bencana, penanganannya sudah siap. Selain itu, Kab. Klaten menetapkan status siaga darurat bencana banjir, gerakan tanah, serta angin puting beliung per 1 November 2021 hingga 30 April 2022. Daerah rawan terutama berada pada tepian sungai.

“Soal daerah rawan banjir yang berada di desa-desa tepian anak Sungai Bengawan Solo, salah satunya Sungai Dengkeng. Desa-desa tersebut kebanyakan berada di sisi selatan Kab. Klaten. Dari barat ke timur seperti Kecamatan Gantiwarno, Wedi, Bayat, Trucuk, Cawas, serta Karangdowo. Semoga tidak sampai terjadi seperti tahun-tahun sebelumnya. Dan semoga Klaten selalu aman, serta dijauhkan dari bencana,” pungkas Hj. Sri Mulyani, yang juga Ketua DPC PDI Perjuangan Kab. Klaten.

Koresponden : Wawan

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here