Kota Semarang (7/4/2020), bertempat di Gedung DPRD Kota Semarang, DPRD Kota Semarang menggelar Rapat Pimpinan terbatas yang hanya dihadiri oleh Pimpinan DPRD, Pimpinan Komisi serta Pimpinan Fraksi untuk membahas percepatan penanganan Covid-19, dimana DPRD sebagai lembaga legislatif yang dipercaya rakyat harus hadir dan bergerak dengan kongkrit.
Pada keputusan sebelumnya, telah dialokasikan 5,3 M dana dari pergeseran anggaran untuk bantuan Covid-19 yang telah diserahkan kepada satuan Gugus Tugas Pemkot Semarang, yang mana berdasarkan laporan terkahir telah dimanfaatkan untuk bentuan kesehatan serta bantuan sosial kepada masyarakat.
Selain 5,3 M, pada bulan April ini akan ditambah sebanyak 2M, dan pada bulan Mei ditambah sebanyak 3M, dimana dana berasal dari pergeseran anggaran dan pemotongan perjalanan dinas.
“Nawaitu kita adalah untuk membantu masyarakat disaat kondisi sulit seperti ini, kami para wakil rakyat harus hadir dan memberi bantuan kongkrit, maka dari anggaran untuk Covid-19 ini sebagian besar akan kami wujudkan dalam bentuk Sembako, karena masyarakat lapisan bawah dalam kondisi saat ini adalah yang paling terdampak, apalagi menghadapi masa Ramadhan yang sebentar lagi datang, tentu ini wujud langkah kongkrit kita yang diharapkan masyarakat,” jelas Kadarlusman, S.E. selaku Ketua DPRD Kota Semarang.
Kadarlusman, S.E. yang juga seorang Politisi dari PDI Perjuangan ini wajib mempunyai “Fighting Spirit” yang tinggi pada masa-masa seperti ini.
Penulis: Wisda Pridatoe
