
Kabupaten Temanggung – Ketua DPRD Temanggung, Yunianto hadir sebagai narasumber dalam agenda peningkatan kapasitas Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dalam Pengambilan Kebijakan Desa. Acara yang diselenggarakan di Sigandul View tersebut dihadiri oleh seluruh Anggota BPD se-Kecamatan Kledung, Jumat (12/07/2024).
Di dalam forum, Yunianto menegaskan bahwa BPD memiliki peranan yang sentral dalam pemerintahan desa. Mereka adalah konfigurasi lembaga legislatif yang berada di tingkatan desa serta mempunyai tugas untuk bersinergi dengan kepala desa dalam merumuskan kebijakan.

“BPD tidak-lah lembaga pelengkap secara administratif, karena BPD sebenarnya ikut dalam perumusan kebijakan. BPD harus bisa menjadi check and balance kebijakan pemerintah desa serta bersama-sama membuat Peraturan Desa atau Perdes. Untuk itu, maka wajib untuk diperhatikan supaya BPD menjalankan perannya secara maksimal,” ujar Ketua DPC PDI Perjuangan Temanggung itu.
Tak lupa, Yunianto juga mengutarakan bahwa seluruh BPD di Kecamatan Kledung mempunyai beberapa tantangan yang harus dihadapi. Di antaranya adalah bagaimana berkoordinasi dengan pemerintah desa untuk meningkatkan seluruh potensi yang dimiliki oleh desa, terutama pada pertanian kopi, tembakau, serta sektor pariwisata.
“Kalau diperhatikan seksama, Kledung itu punya keunggulan komparatif dibandingkan wilayah lainnya. Pertama, di sini pertanian tembakaunya sangat banyak, begitu juga dengan kopi. Kemudian, pariwisata baik dari alam maupun seni budaya juga sangat pesat. Untuk itu, maka BPD harus ikut menjembatani untuk pengembangan sektor-sektor itu. Harapannya, masyarakat semakin sejatera, pun APBDes-nya juga meningkat,” pungkasnya.
Koresponden : Enggar – Zidan