Warung Politik, Wujud Kemandirian Ekonomi Ketua Ranting Pohgading

0
Foto: Kamin, Ketua Ranting Pohgading, Kec. Gembong, Kab. Pati

Kabupaten Pati – Mandiri secara ekonomi adalah salah satu tujuan PDI Perjuangan Kab. Pati, oleh karena itu, Kamin selaku Ketua Ranting Desa Pohgading, Kec. Gembong berusaha untuk memaksimalkan tujuan tersebut.

Meski tidak seberapa, namun Kamin berusaha menjadi kader militan yang mandiri secara ekonomi dengan membuka warung makan sederhana yang berdiri sejak tahun 90an. Satu hal yang dirasa unik oleh para pelanggannya, yaitu warung tanpa nama ini seringkali diberi sebutan “Warung Politik”.

Foto: Warung Politik Milik Kamin, Ketua Ranting Pohgading, Kec. Gembong, Kab. Pati

Benar, penyebutan ini karena sering dijadikannya warung tersebut sebagai basecamp untuk membahas kegiatan Partai di tingkat desa. Tidak hanya itu, warung tersebut juga seringkali menjadi tempat untuk ngobrol tentang berita-berita terkini.

Berawal dari masih langkanya warung makan di Desa Pohgading, dan karena ada pangsa pasar yang bagus, yakni para buruh tani yang akan ke sawah. Tentu faktor ini menjadi inspirasi Kamin untuk membuka warung makan tersebut.

“Karena para buruh tani berangkat bekerja setelah subuh, maka saya membuka warung pun menyesuaikan permintaan pasar, yaitu jam bukanya dari subuh sampai habis Ashar. Saya disini menyediakan menu masakan khas pedesaan untuk makan pagi atau sarapan dan makan siang,” ungkap Kamin, Senin (25/1/2021).

Foto: Warung Politik Milik Kamin, Ketua Ranting Pohgading, Kec. Gembong, Kab. Pati

Meski dengan bangunan sederhana, yaitu kayu papan jati dengan letaknya di pinggir jalan dekat Waduk Gembong, justru hal ini yang menjadi daya tarik masyarakat untuk datang. Tentu daya tarik ini didukung dengan sederet lauk pauk khas pedesaan; seperti sayur terong, sayur rebung, sayur tewel, garang asem, telur bacem, dan berbagai macam gorengan, serta kopi yang khas untuk menemani njagong tentunya.

Menurut Bambang, salah satu pelanggan warung yang setiap hari datang mengatakan, “saya setiap hari makan disini karena menu makanannya yang khas pedesaan tak tertinggalkan. Selain itu, disini juga cukup enak dan murah,” jelasnya.

Koresponden : Miftakhul Qomariyah

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here