Kabupaten Klaten – Program vaksinasi Covid 19 di Desa Joho, Kecamatan Prambanan sudah melampaui rata-rata pencapaian vaksinasi wilayah Kab. Klaten, yaitu sebesar 97,44% dari target sasaran. Namun, warga diminta untuk selalu menjaga protokol kesehatan. Hal tersebut disampaikan Kader Komunitas Juang Klaten, Dewi Anggreani, di Kantor Desa Joho, Kamis (4/11/2021).
“Dari jumlah penduduk Desa Joho, sebanyak 3.492 orang, yang menjadi target sasaran vaksinasi Covid-19 sebanyak 2.811 orang. Kemudian dari jumlah sasaran tersebut, sebanyak 2.739 orang telah divaksin. Adapun rinciannya, 2.739 orang telah divaksin dosis pertama, serta 2.121 orang telah menjalani vaksin dosis kedua. Warga Desa Joho yang belum divaksin sebanyak 72 orang atau sebesar 2,56%,” ungkapnya.
KJ Dewi Anggreani, yang juga PAC PDI Perjuangan Kecamatan Prambanan menambahkan, kesuksesan program vaksinasi di Desa Joho ini berkat kerjasama semua pihak, baik dari Kader PDI Perjuangan, Tim medis, Bhabinkamtibmas dan Bhabinsa, serta Perangkat Desa Joho yang selama ini melakukan upaya jemput bola dengan mendatangi dari rumah ke rumah warga yang belum divaksin.
“Dari jumlah 72 orang yang belum divaksin tersebut, 30 diantaranya disebabkan karena kondisi komorbid pada yang bersangkutan. Kemudian, 13 orang sedang dalam kondisi sakit, 10 orang menyatakan menolak untuk ikut vaksin, 4 orang tidak ikut vaksin karena sebab lain, serta 15 orang juga belum divaksin karena berada di luar kota,” imbuhnya.
Meski progres pencapaian vaksin warga Desa Joho sudah mencapai 97,44%, namun KJ Dewi Anggreani tetap meminta warganya untuk selalu menjaga protokol kesehatan.
“Meski sudah divaksin, saya tetap minta seluruh masyarakat di Desa Joho tetap menjaga dan taat protokol kesehatan. Apabila beraktifitas di luar rumah, tetap memakai masker, tetap sering sering cuci tangan, hindari kerumunan, serta kurangi mobilitas. Kita tetap harus waspada akan datangnya serangan Pandemi gelombang ketiga,” pungkasnya.
Koresponden : Wawan
