Kota Tegal – Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Tegal, Sutari menyatakan, Pemkot Tegal perlu mengupdate dan melakukan verifikasi kembali terkait Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Hal itu dikarenakan pihaknya menemukan sejumlah kasus dalam persyaratan untuk menerima bantuan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang mana masih banyak ditemukan di lapangan warga yang sebenarnya masuk DTKS namun tidak masuk.
“Syarat menerima RTLH inikan harus masuk dulu di DTKS. Namun, banyak masyarakat yang sebenarnya dalam radar DTKS, faktanya tidak masuk. Ini harus ditindaklanjuti Pemkot Tegal untuk mengupdate dan melakukan verifikasi kembali terkait DTKS, atau syarat acuan penerima bantuan RTLH seperti harus masuk DTKS, perlu dikaji ulang,” tera Sutari, melalui pesan singkat WA, Rabu (25/8/2021).
Politisi PDI Perjuangan itu menegaskan, bahwa pemerintah memiliki kewajiban untuk memberikan sarana rumah layak huni bagi masyarakat. Ini sebagai bentuk perlindungan kepada masyarakat dan hadirnya pemerintah dalam penyediaan papan atau tempat tinggal.
Untuk itu, Sutari meminta kepada Dinas Perkimtaru Kota Tegal untuk melakukan update data secara berkala terkait proses persyaratan mendapatkan bantuan RTLH yang harus terdata di dalam input DTKS. Hal ini dikarenakan di lapangan banyak data yang tidak tepat sasaran dan ini harus secepatnya diperbaiki.
“Kami Fraksi PDI Perjuangan Kota Tegal menginginkan update DTKS bisa segera dipercepat, sehingga warga yang benar-benar membutuhkan segera bisa menerima apa yang menjadi haknya,” jelasnya.
Sutari juga memberi saran kepada calon penerima bantuan supaya nantinya dalam pelaksanaan pekerjaan rumah, penerima bantuan bisa menghimpun bentuk swadaya sebagai perwujudan gotong royong supaya rumah yang akan di bedah bisa memiliki kualitas yang baik dan rapi.
“Bantuan RTLH merupakan sebuah perjuangan kawan-kawan fraksi sebagai wujud bahwa PDI Perjuangan merupakan partai yang tetap berada di tengah masyarakat,” tandasnya.
Pada kesempatan ini, staf anggota fraksi dari Sutari, Kasnali melakukan survey home visit bersama tim TFL (Tenaga Fasilitator Lapangan) Disperkim Kota Tegal melakukan kroscek lapangan di Kecamatan Margadana.
Koresponden: Gus
