
Kabupaten Temanggung – Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan Dapil VI Jateng, Sofwan Dedy Ardyanto menggelar acara Sosialisasi Empat Pilar MPR RI (Pancasila, UUD 1945, NKRI, & Bhinneka Tunggal Ika) di Rumah Aspirasi Desa Badran, Kecamatan Kranggan, Rabu (26/02/2025).
Acara ini bertujuan memberi pemahaman mengenai dasar bernegara, berbangsa, dan bermasyarakat. Adapun peserta acara adalah jajaran tokoh masyarakat dari seluruh penjuru wilayah berjuluk ‘Kota Tembakau’.
Mewakili unsur Partai, Ketua PAC PDI Perjuangan Kecamatan Kranggan, Sri Yudi merasa bangga, lantaran Sofwan benar-benar membuktikan komitmen untuk terus turun ke bawah dan merangkul seluruh elemen masyarakat.

“Maturnuwun (terima kasih) sudah kerso (mau) menyempatkan waktu, nimbali kulo sak rencang (memanggil saya dan kawan-kawan). Kami berdoa semoga Pak Sofwan diberikan kesehatan dan kemudahan di semua urusan,” paparnya.
Dalam materinya, Sofwan menegaskan sosialisasi tersebut menjadi kewajibannya sebagai wakil rakyat. Anggota DPR RI secara otomatis menjadi bagian dari MPR RI dan salah satu tugasnya menguatkan aspek ideologis masyarakat.
Dalam konstelasi aktual, ia juga menyampaikan pesan dari pimpinan Fraksi PDI Perjuangan MPR RI agar masyarakat terus memelihara rasa persatuan dan menciptakan tertib sosial.
“Kita harus menjaga kondusivitas dan stabilitas negara. Semua bisa di-rembug, dimusyawarahkan. Kita negara Pancasila. Silanya adalah yang ke-empat,” tuturnya.

Berbagai isu serta polemik yang terjadi di Indonesia akhir-akhir ini menurut Sofwan harus disikapi dengan bijak oleh masyarakat dan dinilai berdasarkan kesesuaian terhadap ideologi.
“Kita dipimpin oleh hikmah, bukan amarah. Kita harus sering musyawarah kalau ada sesuatu yang kurang pas. Kalau urusannya menyangkut banyak orang, berarti ada perwakilan. Ini arti sesungguhnya Pancasila,” jelasnya.
Apa yang disampaikan oleh Sofwan itu mendapat sambutan positif dari peserta acara. Bimo salah satunya, ia berharap agar ke depan sosialisasi dapat lebih di-massif-kan dan mampu menjamah masyarakat tingkat bawah.
“Kulo (saya) berharap sosialisasi ini dilakukan hingga bawah, masyarakat diajak untuk berbicara politik dan keadaan negara. Harapannya masyarakat bisa lebih tau bagaimana kondisi negara kita saat ini dan yang akan datang,” pungkasnya.
Koresponden : Enggar