Kabupaten Demak – Dikatakan oleh Ketua DPRD Demak, Fahrudin Bisri Slamet, bahwa berbicara Kab. Demak, maka tidak akan terlepas dengan berbagai potensi unggulannya; baik destinasi wisata hingga sumber daya pangan, Senin (17/01/2022).
Hal tersebut disampaikan Slamet ketika menjadi narasumber pada ‘Bincang Pagi’ bersama Radio Suara Kota Wali (RSKW FM). Politisi senior PDI Perjuangan itu ingin, bagaimana potensi dari berbagai sektor ini dapat terus ditingkatkan.
Baginya, bukan rahasia lagi, bahwa Kabupaten Demak memiliki banyak potensi unggulan. Baik dari sektor pertanian, kelautan, pariwisata, maupun UMKM, yang semuanya dapat semakin memajukan daerah berpenduduk 1,3 juta jiwa ini ketika dikelola optimal.
“Maka itu perlu kajian-kajian oleh perangkat daerah terkait. Sehingga dari kajian itu bisa dimasukan dalam perencanaan dan akhirnya dieksekusi. Kalau itu berdasarkan riset, pastinya akan lebih terarah dan terukur targetnya bagi pembangunan daerah,” kata wakil rakyat asli Mranggen tersebut.
Terlebih dari 14 kecamatan di Kab. Demak, menurutnya memang sudah terdapat sepuluh kecamatan dengan potensi unggulan di bidang pertanian, berikut hortikulturanya. Di samping empat kecamatan di sektor kelautan dan perikanan. Serta produk-produk UMKM yang menyebar di 14 kecamatan secara merata, yang bisa dikolaborasikan dengan pariwisata sehingga mewujud ekonomi kreatif.
Dalam kesempatan tersebut, dirinya tidak lupa menyinggung problematika perkembangan zaman dan kelompok milenial Kota Wali. Disebutkan, sekarang ini tak sedikit kaum milenial melupakan, bahkan tak menyukai lagi menu-menu olahan khas di Kab. Demak, atau bisa dikatakan telah meninggalkan kuliner lokal, bahkan yang otentik.
“Mestinya Pemda Demak melalui perangkat daerah terkait lebih ‘open’ alias ‘nguri-uri’ hal-hal otentik seperti ini. Misalnya dengan menggelar festival kuliner yang melibatkan muda-mudi Kota Wali. Dengan demikian, sekali dayung dua tiga pulau terlampaui. Cinta daerah tumbuh, pun kekhasan juga potensi pariwisata turut tereksplor,” pesan FBS, sapaan akrabnya.
Koresponden : Hana – Rahmad