Kabupaten Kebumen – Wakil Bupati Kebumen, Ristawati Purwaningsih memberi perhatian khusus terhadap lima desa yang memiliki tingkat kemiskinan ekstrim di Kec. Karanggayam. Kelima desa tersebut antara lain Kalirejo, Karanggayam, Kebakalan, Logandu, dan Wonotirto.
Bentuk perhatian itu ditunjukan saat menghadiri Rapat Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan TKPK Kabupaten Kebumen. Kali ini, Wabup Ristawati secara khusus membahas strategi dalam rangka penanggulangan kemiskinan ekstrim di Kec.Karanggayam.
Bahwa dalam rangka penanggulangan kemiskinan ektrim, Ristawati akan menerapkan tiga formula, yaitu dengan mengurangi pengeluaran masyarakat miskin, meningkatkan pendapatan masyarakat miskin, serta mengentaskan kantong kemiskinan.
“Pola yang dilakukan semoga bisa menuntun Kebumen terlepas dari belenggu yang namanya kemiskinan,” terang Ristawati. Kamis, (4/11/2021).
Ia juga meminta kerjasama terus dibangun dengan berbagai pihak untuk menanggulangi kemiskinan ekstrim di Karanggayam. Sehingga prosentase kemiskinan di Kebumen khusunya terus menurun.
“Saya berharap dengan sinergitas dan kerjasama yang baik maka kemiskinan ekstrim di Karanggayam akan bisa diatasi,” imbuhnya.
Ristawati yakin di tahun 2023 angka kemiskinan di Kabupaten Kebumen akan turun. Salah satunya dengan program penanggulangan kemiskinan ekstrim yang akan dilaksanakan pada 25 desa di 5 kecamatan, termasuk Karanggayam.
Selain dihadiri Wabup, Rakor juga dihadiri Kepala Bappeda, Pudjie Rahayu serta dari Dinas Sosial PPKB, Bagian Kesra Setda, Forkopimcam Karanggayam serta sejumlah Kepala Desa di wilayah Kecamatan Karanggayam.
Koresponden : Red