Kota Semarang – Ketua Umum DPP Persatuan Alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (PA GMNI), Bung Drs. Ahmad Basarah membuka secara resmi Konferensi Daerah (Konferda) PA GMNI Jawa Tengah ke-4.
Menerapkan protokol kesehatan Covid-19 secara ketat, acara yang mengusung tema “Nasionalisme Menjawab Tantangan Perubahan dalam Semangat Zaman” ini berlangsung di Patra Semarang Hotel and Convention, Jalan Sisingamangaraja, Wonotingal, Kec. Candisari, Kota Semarang, Senin (22/3/2021).
Turut hadir pada Konferda ini, Sekjend DPP PA GMNI Ir. Ugik Kurniadi, Ketua DPD PA GMNI Jawa Tengah DRS Sri Hardjanto, Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah yang sekaligus Sekretaris Fraksi PDI Perjuangan DPR RI Ir. Bambang Wuryanto, MBA atau yang akrab disapa Bambang Patjul.
Tidak lupa, hadir juga para punggawa di wilayah teritori Jawa Tengah, yakni Ketua DPRD Provinsi Jawa Tengah H. Bambang Kusriyanto, Walikota Semarang, Hendrar Prihadi, Wakil Walikota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu, Ketua DPRD Kota Semarang Kadarlusman, serta para peserta Konferda PA GMNI.
Dalam sambutannya Bung Ahmad Basarah mengatakan, bahwa secara historis, GMNI cukup tua dibandingkan dengan organisasi pergerakan (mahasiswa) lainnya. Sehingga tidak heran ketika banyak dari kader GMNI yang mengisi pos kepemimpinan di negeri ini.
“Jika organisasi lain banyak mengisi posisi Menteri atau Wakil Presiden, saya katakan di sini, bahwa hanya GMNI lah yang sampai saat ini bisa mengisi pos Presiden Indonesia, yaitu Ibunda Megawati Soekarnoputri,” jelasnya.
Pihaknya juga menekankan untuk para kader GMNI juga wajib meluruskan sejarah di tengah masyarakat yang dibelokan oleh oknum-oknum, bahwa Bung Karno bukanlah seorang komunis ataupun membela komunis.
Lebih lanjut, sosok yang juga memiliki kesibukan sebagai Wakil Ketua MPR RI itu berharap lewat Konferda ini dapat memberikan rekomendasi pada nanti Kongres di bulan Juli. Tidak hanya itu, politisi senior PDI Perjuangan itu begitu optimis, bahwa PA GMNI Jawa Tengah nantinya dapat mewujudkan arah baru, visi baru, paragdima baru, hingga harapan baru yang tentu progresif-harmonis.
Cita yang begitu tulus dari sosok kharismatik Ketua Umum PA GMNI ini tentu selaras dengan grand design dari Ketua Panitia Konferda kali ini, yaitu Bung Sosiawan. Sehingga dalam hal ini dirinya menjelaskan, bahwa Konferda kali ini memang diharapkan dapat menjadi Konferda yang bersejarah dan fonumental sejak diselenggarakannya Konferda pada pertama kali.
“Selama proses Konferda ini kami dahului dengan roadshow di lima wilayah, meliputi Karesidenan Pati Raya, Solo Raya, Kedu Raya, Semarang Raya, Pekalongan Raya, dan Banyumas Raya. Tentu pada roadshow ini kami tidak setengah-setengah. Artinya kami benar-benar melakukan diskusi, menyamakan fikir, dan berharap menjadikan PA GMNI Jawa Tengah ini tidak hanya sekedar romantisme sejarah serta berkomitmen membawa penumpangnya kepada harapan baru,” tegas Bung Sosiawan.
Adapun rangkaian acara ini akan berlangsung dari tanggal 22-23 Maret 2021 dan ditutup bersamaan dengan Peringatan HUT GMNI ke-67 dengan dibalut pagelaran Wayang Kulit dan pemotongan Tumpeng.
Penulis: Tim Editor