Pemkab Purworejo Tutup Pasar Tiap Hari Minggu, Dion Agasi: Kalo untuk Sterilisasi, Kenapa Tidak Malam Hari

0

Kabupaten Purworejo – Pemkab Purworejo memberlakukan penutupan pasar tradisional setiap hari minggu. Hal ini menyebabkan para pedagang mengalami berkurangnya pendapatan serta akan tidak tercukupinya suplai kebutuhan konsumen masyarakat.

Tak tinggal diam, Ketua DPRD Purworejo yang juga Ketua DPC PDI Perjuangan Purworejo, Dion Agasi turut serta merasakan permasalahan yang dihadapi masyarakat akan berkurangnya hasil pendapatan harian dan juga berpengaruh terhadap tidak tercukupinya kebutuhan konsumen. Dirinya menentang Kebijakan Bupati untuk menutup pasar tradisional setiap hari Minggu.

Foto: Dion Agasi Meninjau Pasar Tradisional di Purworejo

Menurut Dion, kebijakan tersebut bukan solusi yang tepat. Pedagang kecil dan buruh pasar yang menjadi korban. Pemkab seharusnya memperketat Prokes dengan menerjunkan Satgas di pasar tradisional, dan sesering mungkin melakukan operasi Yustisi untuk meningkatkan kesadaran serta kedisiplinan masyarakat. Bukan justru mematikan nadi perekonomian, apalagi yang dikorbankan justru para pedagang kecil yang mencari nafkah untuk keluarga mereka.

“Kalau alasannya seminggu sekali pasar harus tutup untuk dilakukan sterilisasi, kenapa tidak perintahkan petugas untuk lakukan penyemprotan di malam hari saat pasar tidak beroperasi,” tanggap Dion sebagai solusi, Minggu (27/6/2021).

Di tempat yang berbeda, Tim Derap Juang mewawancarai salah satu pedagang ikan di Pasar Kutoarjo dengan sambungan Whatsapp, Ami mengatakan, dirinya bersama pedagang pasar tidak setuju diberlakukannya penutupan pasar setiap hari Minggu, karena sejak pandemi, pasar sudah sepi oleh pembeli.

“Saya dan pedagang yang lain tentu merasa keberatan diberlakukannya aturan ini, karena semenjak ada pandemi pasar sudah sepi dan para pelanggan kami kecewa jika kami tidak jualan. Kami harap aturan tersebut dihapus dan kami akan bersama-sama mematuhi protokol kesehatan,” katanya

Koresponden : Dewi

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here