Kabupaten Banyumas – Wakil Bupati Banyumas, Sadewo Trilastiono mengatakan fase Pandemi Covid-19 menunjukan trend yang naik turun di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Ia juga menyatakan kasus pasien terinfeksi virus Corona (Covid-19) yang dinyatakan sembuh terus bertambah. Kamis, (30/4/2020).
Sadewo juga mengungkapkan Gelanggang Olahraga (GOR) Satria Purwokerto dipersiapkan sebagai barak karantina massal, untuk tempat tidur jaraknya diatur sesuai dengan standar protokol kesehatan. Hal itu sebagai langkah antisipasi adanya gelombang para pemudik dari sejumlah kota di Indonesia yang masuk ke Banyumas.
“Sampai saat ini sudah ada hampir 100 orang yang menjalani karantina di GOR SATRIA, mereka merupakan Orang Dalam Pantauan yang berasal dari daerah zona merah ataupun berstatus Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB),” imbuh Sadewo.
“Pokoknya harus mengikuti himbauan pemerintah, jangan mudik, jangan ngeyel, turuti semua aturan pemerintah,” ucap sadewo.

Lebih lanjut, Sadewo menjelaskan bahwa dibutuhkan kerjasama antara pemerintah daerah, legislatif, forkompimda, semua elemen masyarakat dari ormas, pemuka agama, dan komunitas-komunitas untuk menghentikan persebaran Covid-19 di Banyumas.
Sadewo menyatakan, hingga saat ini masih terdapat 27 pasien positif Covid-19 yang menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit. Secara umum, pasien tersebut dalam kondisi baik.
Sementara itu, kasus Corona di kab. Banyumas, terdapat 187 Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan 67 Pasien Dalam Pengawasan (PDP). Sedangkan pasien yang dinyatakan positif Corona sebanyak 43 orang pasien positif meninggal 3 orang dan 5 orang telah di nyatakan sembuh.
“Bulan ramadhan ini seharusnya menjadi waktu untuk meningkatkan ibadah. Namun, adanya pandemi Covid-19 ini, membuat kita semua waspada dan hati-hati. Insya Allah dengan kedisiplinan, kesadaran, dan kepeduliaan kita, wabah ini akan cepat berakhir,” tutup Sadewo.
Koresponden: Egar