Kabupaten Tegal – Dalam rangka memperingati Hari Ibu tahun 2021, DPC PDI Perjuanan Kabupaten Tegal menggelar Sarasehan dan Pendidkan Politik Bagi Perempuan. Kegiatan yang bertempat di Kantor DPC Partai ini diikuti seluruh anggota Depwan (Departemen Wanita), Sabtu (25/12/2021).
Selain pengurus Depwan, juga dihadiri Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPR RI, Hj. DR. Dewi Aryani, Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah, Hj. Nok Farhatun Misbah, dan pengurus Partai perempuan lainnya.
Dalam paparannya, Dewi Aryani membeberkan terkait ruang gerak perempuan terlebih ruang politik. Ia pun mencontohkan bergerak tanpa menyentuh, artinya membericarakan politik melalui obrolan sederhana dalam lingkup ibu-ibu.
“Sebagai kader Depwan, kader PDI Perjuangan, tentu tidak bisa lepas dari diskusi politik, nah di sini kita sebagai perempuan memiliki ranah yang luas dalam mengedukasi dalam hal politik. Bisa saat aktivitas perdapuran, dan sebagainya yang dapat digunakan sebagai media penyampaian pesan politik agar turut membangkitkan semangat gotong royong. Dan pesan memenangkan PDI Perjuangan di Pemilu tahun 2024,” tuturnya.
Senada dengan Dewi Aryani, Nok Farkhatun selaku Wakil Ketua DPD Partai menyampaikan keterwakilan perempuan di parlemen 30 persen. Ia mendorong para perempuan revolusioner untuk memaksimalkan kuota tersebut, pun juga melebihinya. Sehingga dapat menyuarakan aspirasi-aspirasi keperempuanan dan kesejahteraan.
“Peran perempuan dalam partisipasi politik sangat penting. Dengan keberadaan mereka maka dapat meningkatkan kesejahteraan kelompok perempuan. Karena perempuan merupakan aset bangsa sekaligus penentu regenerasi muda bangsa ke depan,” kata Nok Farkhatun
Sementara, Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kabupaten Tegal, Endang Suprapti mengatakan, sebagai sayap Partai yang diisi kaum perempuan, Depwan harus bisa menjadi bagian penentu arah masa depan bangsa, dan negara.
“Depwan harus dapat bergotong royong memenangkan PDI Perjuangan. Sama halnya seperti ibu Fatmawati yang turut andil dalam memperjuangkan Kemerdekaan Indonesia, yang menjahitkan Sang Saka Merah Putih, dan sekarang kita sebagai penerus Fatmawati yang merupakan Srikandi PDI Perjuangan harus dapat meneruskan pijar api semangat tersebut,” tutup Endang Suprapti.
Koresponden: Mr.Eco0
