Kabupaten Tegal – Intensitas curah hujan yang cukup tinggi di wilayah Kab. Tegal, mengakibatkan tanah yang berada di dataran tinggi cukup rawan terjadinya tanah bergerak. Akibat dari intensitas curah hujan yang cukup tinggi tersebut juga mengakibatkan terjadinya tanah longsor di Desa Kalibakung, Kecamatan Balapulang, Selasa, (16/2/2021).
Dengan terjadinya bencana tersebut, Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kab. Tegal, Memet Said, melakukan peninjauan lokasi penanganan tanah longsor, yang didampingi oleh BPBD Kab. Tegal, Kepolisian, TNI serta Forkompincam Balapulang. Memet Said mengatakan, intensitas curah hujan yang cukup tinggi mengakibatkan Ruas Jalan Kalibakung-Bojong amblas. Ruas Jalan tersebut merupakan jalan menuju Obyek Wisata Guci.

“Apabila Ruas Jalan yang amblas tersebut tidak segera ditangani, maka akan menimbulkan dampak sangat signifikan, baik dari sektor pariwisata, maupun dari sektor perekonomian. Sebab, Ruas Jalan tersebut juga dijadikan akses bagi para petani sayuran dari wilayah Bumijawa dan Bojong. Meskipun ada jalur penghubung lain, namun akan memakan waktu yang cukup lama. Selain itu, saya juga menyampaikan kepada para pengendara yang melintas di jalur yang rawan longsor, agar tetap waspada dan berhati-hati. Mengingat, saat ini intensitas curah hujan yang masih cukup tinggi,” pungkasnya.
Koresponden : Mr. Eco – Mr. DN