Kota Semarang – Ketua DPP PDI Perjuangan, Dr. (H.C.) Puan Maharani yang familiar disapa Mbak Puan melaksanakan kunjungan ke Kantor DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah. Dalam acara ini, Mbak Puan secara simbolik menerima 100.000 kader perempuan baru yang direkrut oleh jajaran KomandanTe Bintang Dua se-Jawa Tengah untuk menjadi keluarga besar PDI Perjuangan melalui Senam Indonesia Cinta Tanah Air (Sicita), Minggu (18/9/2022).

Hadir mendampingi Mbak Puan antara lain adalah Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah, Ir. Bambang Wuryanto, M.B.A, Bendahara DPD Agustina Wilujeng Pramestuti, S.S., M.M, Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPR RI Drs. Utut Adianto bersama jajaran Anggota Fraksi DPR RI lainnya, serta Fungsionaris DPD.

Foto: Mbak Puan Hadir di Kantor DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah

Memasuki venue senam, Mbak Puan disambut dengan yel-yel oleh seluruh peserta kegiatan. Tak lupa, Mbak Puan yang juga menjabat sebagai Ketua DPR RI ini turut mengikuti kegiatan Senam Sicita bersama. Pihaknya tampak antusias dan mengikuti setiap gerakan senam yang diiringi komposisi musik berbalut lagu nasional dan daerah tersebut.

Setelah melaksanakan senam bersama, Mbak Puan memberikan pertanyaan kepada peserta. Adapun hal tersebut ditujukan sebagai langkah untuk membangun harmonisasi terhadap peserta sekaligus terjalin komunikasi yang lebih intens.

“Siapa Puan Maharani?” tanya Mbak Puan kepada seluruh peserta senam.

Beberapa perwakilan peserta langsung menjawab pertanyaan tersebut. Ada yang menyebut biografinya, jika Mbak Puan adalah cucu Sang Proklamator Bung Karno dan Putri Presiden RI Ke-5 Ibu Ketum Megawati Soekarnoputri. Terdapat yang menjawab mantan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia. Bahkan, terdapat peserta yang menjawab bahwa Mbak Puan adalah sosok Calon Presiden di tahun 2024 yang benar-benar dinantikan oleh masyarakat.

Foto: Mbak Puan Memberikan Kenang-Kenangan untuk Peserta Senam Beruntung

Setelah memberikan pertanyaan kepada para peserta senam, Mbak Puan kemudian memberikan sambutan, menyampaikan orasi, sekaligus menyerahkan secara simbolik Kartu Tanda Anggota (KTA) Partai kepada perwakulan peserta. Hal pertama yang ia tekankan adalah terkait kekagumannya melihat banyak perempuan di Jawa Tengah mulai sadar arti penting politik serta memilih PDI Perjuangan sebagai kendaraan untuk mengabdi.

“Selama saya di PDI Perjuangan, baru saya lihat perempuan sebanyak ini di Jawa Tengah. Katanya, terdapat 100.000 kader perempuan baru di Jawa Tengah dengan usia 17-45 tahun,” paparnya.

Foto: Mbak Puan Menyerahkan KTA Partai Secara Simbolik

Lebih lanjut, pihaknya menjelaskan jika Senam Sicita selain untuk meningkatkan kebugaran jasmani juga diorientasikan untuk membantu aspek elektoral Partai, khsususnya di Jawa Tengah.

“Acara ini diadakan oleh DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah untuk bisa menghimpun dan mengumpulkan perempuan-perempuan se-Jawa Tengah untuk membantu dan memenangkan perempuan,” ungkapnya.

Mbak Puan juga meminta supaya kader perempuan baru yang direkrut oleh Partai ini turut serta dalam gotong royong memenangkan kontestasi politik di tahun 2024.

“Kita akan mempersiapkan PDI Perjuangan menghadapi Pemilu 2024,” tegasnya.

Foto: Keseruan Mbak Puan Mengikuti Senam Sicita Bersama Para Peserta

Untuk diketahui, Senam Sicita sendiri pada dasarnya merupakan program Partai yang dimotori oleh DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah. Pihak DPD mewajibkan setiap KomandanTe Bintang Dua untuk mengikuti kegiatan tersebut.

Setelah mengikuti dan mengirimkan karya dalam bentuk video, pihak DPD kemudian melakukan penyaringan dan menghasilkan 5 nominator terbaik dari seluruh peserta senam yang dipimpin oleh masing-masing KomandanTe di wilayah ampuannya. Adapun 5 nominator tersebut berkesempatan langsung menampilkan persembahan Senam Sicita di hadapan Mbak Puan.

Salah satu penampilan Senam Sicita dari Kabupaten Banyumas yang dipimpin oleh KomandanTe Bintang Dua Bernama Subagyo, S.Pd., M.M tergolong unik. Sebelum melangsungkan gerakan, timnya menampilkan sebuah puisi yang memiliki makna emansipasi kepemimpinan.

“Tiba saatnya kini muncul Sang Srikandi Cucu Putra Sang Fajar sejati, memantik dan menarik anak-anak negeri, membawa semangat emansipasi. Kini perempuan-perempuan Indonesia telah bersepakat, bahu-membahu, dan bersemangat untuk Puan Maharani Presiden 2024,” demikian kutipan pusi yang dibacakan Subagyo.

Koresponden : Tim Editor

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here