Kabupaten Pekalongan – Setiap tanggal 1 Juni masyarakat Indonesia memperingati Hari Lahir Pancasila. Hal ini menjadi momentum bagi masyarakat Indonesia untuk meneguhkan semangat bersatu, empati dan simpati.
Hal tersebut ditegaskan oleh Riswadi selaku Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Pekalongan saat ditemui Koresponden Derap Juang Kabupaten Pekalongan di Kantor DPC Partai, Selasa (31/5/2022).
“Sudah 77 tahun Pancasila menjadi ideologi bangsa Indonesia. Selama itu pula Pancasila tetap kokoh diterjang gelombang ombak ideologi-ideologi lain yang berusaha menenggelamkannya,” kata Riswadi.
Riswadi yang juga Wakil Bupati Pekalongan menjelaskan, bahwa para pendiri bangsa dari berbagai kelompok, golongan, dan latar belakang menetapkan Pancasila sebagai pemersatu segala perbedaan. Pancasila merupakan falsafah dan dasar negara yang kokoh, yang menjadi fondasi dibangunnya Indonesia yang bersatu, berdaulat, adil, dan makmur.
“Rangkaian proses besar tersebut harus selalu diingat, didalami semangatnya, serta dipahami rohnya. Oleh sebab itu, menjadi tugas dan tanggung jawab bersama untuk memastikan Pancasila selalu hadir dalam setiap sudut kehidupan serta hati dan pikiran masyarakat,” jelasnya.
Lebih lanjut, Riswadi menyampaikan, setelah 2 tahun lebih segala aktivitas terkendala dengan pandemi Covid-19 dan berdampak pada perekonomian bangsa maka kita sebagai kader PDI Perjuangan harus saling berbagi, berempati dan bersimpati kepada sesama.
“Kita harus memperkuat kekuatan kolektif bangsa dan tidak boleh menyia-nyiakan energi dalam perselisihan dan perpecahan. Bangkit bersama membangun peradaban dunia. Teruskan cita-cita pendiri bangsa, jangan sampai Pancasila hanya menjadi legenda semata.” tandas Riswadi yang saat ini menjabat sebagai Wakil Bupati Pekalongan.
Koresponden: Gus Santo