Kabupaten Karanganyar – Dua balon udara diterbangkan oleh Bupati Karanganyar, Juliyatmono bersama Wakil Bupati Karanganyar, Rober Christanto, serta jajaran Forkopimda Karanganyar, di sela acara launching logo HUT ke-104 Kab. Karanganyar. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Halaman Setda Karanganyar, Jumat (1/10/2021).
Dalam satu baner bertuliskan bergambarkan logo HUT Kab. Karanganyar ke-104 yang diterbangkan terdapat voucher senilai Rp. 500 ribu. Bagi warga yang beruntung mendapatkan voucher tersebut, dapat ditukar di Kantor Diskominfo Karanganyar pada waktu jam kerja. Logo HUT ke-104 kali ini berbeda dengan logo pada peringatan hari jadi Kab. Karanganyar tahun sebelumnya. Pada logo tahun sebelumnya, didesain dengan gambar derkuku, sedangkan logo peringatan HUT tahun ini berbentuk visual grafik pertumbuhan.

Menurut Rober Christanto mengatakan, bentuk desain logo tersebut mempresentasikan Kab. Karanganyar yang senantiasa akan terus maju, tumbuh dan berkembang , serta berdaya saing. Desain logo tersebut dibuat oleh Deri Setiawan, salah satu warga Kota Semarang. Pemuda tersebut berhak menerima hadiah lomba desain logo HUT Kab. Karanganyar senilai Rp. 5 juta. Rober menambahkan, lomba desain logo HUT ke-104 Karanganyar ini dibuka untuk umum dan ternyata lingkupnya menjadi skala nasional.
“Terbukti peraih juara I, II dan III dari Semarang, Karanganyar dan Kuningan. Tagline tahun ini maju dan berdaya saing. Kita ingin, daya saing terletak dari cara berfikir kita, optimisme, percaya diri,” tuturnya.
Rober yang juga Kader PDI Perjuangan Karanganyar mengungkapkan, tema besar Kab. Karanganyar, adalah bersama memajukan Kab. Karanganyar, selain menunjukan dan mempromosikan produk-produk unggulan di Kab. Karanganyar. Menurutnya, mulai turunnya kasus Covid-19, serta gencarnya vaksiansi menjadi titik awal untuk membangkitkan ekonomi di tengah kondisi Pandemi Covid-19 dengan tanpa mengesampingkan penerapan protokol kesehatan.
“Capaian vaksinasi sudah 60 persen. Setiap harinya, sebanyak 1.000 sasaran dimaksimalkan. Sebelum tanggal 4 Oktober 2021, diharapkan target 70 persen dapat tercapai. Semoga Kab. Karanganyar dapat turun level,” pungkasnya.
Koresponden : Rindu