Komandante Widodo Lakukan Sosialisasi Persiapan Kegiatan Corporate Farming

0
Foto: Sosialisasi Persiapan Kegiatan Corporate Farming di Wana Wisata Wono Aji, Desa Ngraho, Kec. Kedungtuban

Kabupaten Blora – Menindaklanjuti program Bupati dan Wakil Bupati Blora di bidang pertanian, Komandante Widodo selaku penggerak kelompok tani Kec. Kedungtuban lakukan sosialisasi persiapan kegiatan Corporate Farming yang bertempat di Wana Wisata Wono Aji, Desa Ngraho, Kec. Kedungtuban, Minggu (7/3/2021).

Corporate Farming ialah kegiatan penggabungan lahan usaha tani untuk dikelola secara bersama-sama oleh para petani dan terpadu di dalam satu manajemen.

Foto: Sosialisasi Persiapan Kegiatan Corporate Farming di Wana Wisata Wono Aji, Desa Ngraho, Kec. Kedungtuban

Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Widodo selaku Komandante, Sri lestari Indajani selaku Kades Desa Ngraho, Bagus Permana selaku perwakilan dari PT Bintang Sinekal Abadi, Kariyono selaku perwakilan dari PT Bisi, kader Komunitas Juang, Cyber Juang Blora, LMDH, dan kelompok tani Desa Ngraho.

Widodo mengatakan, “Corporate Farming merupakan kerjasama petani dengan orientasi Agrobisnis. Pada pelaksanaannya nanti akan dilakukan pengelolaan bersama antara petani dengan lembaga Agrobisnis,” katanya.

Lebih lanjut Widodo menjelaskan untuk pemodalan nantinya akan dibantu oleh satu perusahaan dan untuk benihnya akan disuplai produk unggulan baru dari BISI. Setelah masuk masa panen nanti hasilnya akan diambil oleh Gapokpang Kab. Blora.

Foto: Sosialisasi Persiapan Kegiatan Corporate Farming di Wana Wisata Wono Aji, Desa Ngraho, Kec. Kedungtuban

Sri Lestari Indajani selaku Kades Ngraho menyambut baik sosialisasi Corporate Farming tersebut. Dirinya sebagai kades berharap, dengan 80% masyarakat sebagai petani tidak lantas menutup kemungkinan mereka untuk mengembangkan produk lainnya dari BISI ini.

“Saya selaku kades menyambut baik adanya kegiatan ini, karena 80% masyarakat Desa Ngraho sendiri adalah petani, Kami berharap di samping menanam padi, petani juga bisa menanam jagung dengan produk unggulan dari BISI. Sehingga petani bisa mendapatkan hasil yang maksimal,” pungkas Sri Lestari.

Koresponden : Reni – Aviolla

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here