Kabupaten Grobogan – Bupati Kab. Grobogan, Sri Sumarni meminta walaupun terjadi pelandaian kasus Covid-19, seluruh jajaran Pemkab dihimbau untuk tidak mengendorkan upaya testing, tracing, treatment (3T) yang sudah ditetapkan.
“Jangan kendor, testing dan tracing harus terus digenjot karena di Kab. Grobogan sendiri untuk alat-alat penunjang sudah komplit,” ungkap Sri Sumarni setelah mengikuti rapat Satuan Tugas Penanganan Covid-19 se-Jawa Tengah, Selasa (9/3/2021).

Seperti diketahui, tren kasus pandemi Covid-19 di Kab. Grobogan terus membaik dari minggu ke minggu. Selama empat minggu terakhir, Grobogan terbebas dari zona merah karena tidak ada satupun kecamatan yang masuk kategori resiko tinggi.
Menanggapi hasil tren kasus di Kab. Grobogan Sri Sumarni memberikan apresiasi atas kinerja jajarannya dalam penanganan pandemi Covid-19.
“Meski hasilnya positif, saya mengimbau seluruh pihak terkait tidak boleh lengah, pihaknya meminta seluruh pihak untuk melakukan pengetatan terkait protokol kesehatan (prokes),” tambahnya.
Sri Sumarni menyebut penurunan jumlah pasien Covid-19 secara drastis dipengaruhi pula dari Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro yang berjalan dengan baik.
“Namun, sekali lagi saya minta jangan lengah meski hasilnya berjalan bagus. Adanya penurunan jumlah pasien dan vaksin Covid-19 telah memberikan semangat, serta harapan baru,” tutup Politisi PDI Perjuangan tersebut.
Koresponden : Nanang – Faisal