Kota Pekalongan – Dikenal sebagai Kota Batik, pasti tentunya masyarakat Kota Pekalongan bangga akan warisan budaya yang dimiliki. Rasa kecintaan terhadap batik tentu perlu ditanamkan sejak usia dini.
Bunda PAUD Kota Pekalongan yang juga Bendahara Departemen Wanita (Depwan), Inggit Soraya mengapresiasi kegiatan yang digagas oleh para pendidik KB Al-Falah Bendan untuk mengenalkan anak tentang batik, sehingga tumbuh kecintaan dan bangga akan budaya batik, Jumat (2/10/2021).
Inggit Soraya mengatakan, kegiatan lomba kolase untuk memperkenalkan batik yang bertepatan dengan Hari Batik Nasional, KB Al Falah dengan memanfaatkan kain perca.
Inggit juga berkeliling menghampiri anak-anak yang tengah asik membuat berbagai bentuk kolase dari kain perca batik. Ia menilai, banyak kemampuan yang bisa diasah selain mengenalkan batik, seperti kemampuan motorik, sosial budaya, kemandirian, kreativitas, dan sebagainya, serta parenting.
“Terlihat anak-anak sangat antusias dan kreatif walaupun masih banyak yang dibantu orang tuanya. Tidak apa-apa butuh proses. Ini juga melatih kerja sama antara orang tua dan anak,” ungkapnya.
Kader PDI Perjuangan Kota Pekalongan itu berpesan, di masa pandemi saat ini, orang tua dan pendidik untuk membimbing dan mengawasi anak supaya anak terbiasa menjalankan protokol kesehatan.
“Sudah semestinya tanamkan kecintaan terhadap budaya nasional sejak dini, agar budaya nasional tetap lestari dan tidak di akui negara lain. Lestari Batik ku. Terlindungi Alam ku,” tandasnya.
Koresponden: Sang Hadi