Gedung UPT Logam Purbalingga Terbakar, Tiwi Bersama Bambang Irawan Ikut Bergotongroyong Padamkan Api

0

Kabupaten Purbalingga – Sebanyak Empat Gedung yang berada di Kompleks Unit Pelaksana Teknis (UPT) Logam Kab. Purbalingga mengalami kebakaran. Gedung yang berlokasi di Kelurahan Purbalingga Lor tersebut mengalami kebakaran pada hari Sabtu, (23/1/2021).

Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi bersama Ketua DPC PDI Perjuangan Kab. Purbalingga, HR Bambang Irawan meninjau lokasi Gedung UPT Logam yang terbakar

Menurut Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi atau yang akrab disapa Tiwi mengatakan, terdapat empat Gedung yang mengalami kebakaran. Dari ke empat Gedung tersebut, tiga diantaranya mengalami kebakaran parah. Sedangkan satu gedung mengalami kebakaran ringan.
Tiwi juga menambahkan, sejumlah bangunan yang berada di lokasi tersebut memang rawan terbakar. Sebab, di lokasi tersebut banyak bahan kimia untuk pembuatan peralatan dari logam, diantaranya knalpot. Mengetahui hal tersebut, Tiwi dengan didampingi Ketua DPC PDI Perjuangan Kab. Purbalingga, HR Bambang Irawan, langsung menuju ke lokasi, untuk meninjau Gedung yang mengalami kebakaran tersebut. Dalam kesempatan tersebut, Tiwi bersama HR Bambang Irawan, juga ikut bergotongroyong memadamkan api.

Sementara itu, Ketua DPC PDI Perjuangan Kab. Purbalingga, HR Bambang Irawan mengungkapkan, penyebab kebakaran masih belum diketahui. Setelah api padam, akan dilakukan penyelidikan oleh Aparat Kepolisian yang dibantu dengan Anggota BPBD Kab. Purbalingga, serta petugas Pemadam Kebakaran, untuk mencari penyebab kebakaran tersebut.

Petugas Pemadam Kebakaran Kab. Purbalingga dibantu dengan Petugas Pemadam Kebakaran Kab. Banyumas, berjuang memadamkan api yang melalap Gedung UPT Logam Purbalingga

“Pemadam Kebakaran Kab. Purbalingga mengirimkan empat unit mobil Pemadam Kebakaran, serta dibantu dua unit oleh Pemadam Kebakaran Kab. Banyumas. Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 23.00 oleh para petugas Pemadam Kebakaran gabungan. Gedung UPT Logam Pemkab. Purbalingga, dibangun dengan menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp. 12,57 Miliar di tahap pertama. Pembangunan tersebut dilaksanakan sejak tahun 2017 dan sudah dilaksanakan dalam tiga tahap. Saat ini, UPT Logam memperkerjakan sebanyak 230 tenaga kerja untuk membuat produk dari logam, diantaranya knalpot,” pungkasnya.

Koresponden : Agung

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here