Kota Semarang – Ketua DPD PDI Perjuangan Jateng, Bambang Wuryanto atau Bambang Pacul memberikan keterangan kepada media bahwa seluruh pasukan bintang-bintang akan dikumpulkan di MAC Majapahit, Kota Semarang untuk mendapatkan arahan langsung dari Ketua DPP PDI Perjuangan, Mbak Puan Maharani. Acara tersebut dijelaskan olehnya akan membahas mengenai strategi tempur dan seluruh bintang-bintang diminta untuk mengimplementasikannya di lapangan.
Bambang Pacul menilai bahwasanya terdapat tantangan yang harus dihadapi oleh seluruh elemen Partai menjelang Pemilu 2024. Tapi, pihaknya meyakini dengan semangat gotong royong pasukan, maka seluruh pergerakan lapangan bisa berjalan maksimal.
“Intinya di pemilu kali ini, sifatnya terbuka, liberal, dan spirit-nya individual. Dalam falsafah Jawa, ada pepatah asu gede menang kerahe, artinya yang menang adalah mereka yang besar, punya modal kapital dan modal sosial. Kami ini ringkih, orang tidak berpunya, maka strategi kami adalah bagaimana kemudian bisa saling menguatkan antar pasukan dengan nilai-nilai kegotong-royongan,” tutur Bambang Pacul.
Bambang Pacul juga membeberkan bahwa saat ini DPD Partai Jateng telah berhasil membentuk kekuatan tempur. Setelahnya, maka yang akan dilakukan adalah pengarahan, agar seluruh kekuatan tempur ini bisa maksimal dalam bergerak serta mampu mewujudkan kemenangan spektakuler sebagaimana tagline yang dicanangkan.
“Maka ini kemudian yang kita brief ke pasukan bintang-bintang nanti. Gimana untuk Pilpres? Maka kita juga akan kerjakan bersama-sama. Apakah pembentukan dan pengarahan pasukan lain ada? Jelas ada, yaitu di pasukan gorong-gorong dan burung hantu,” jelasnya.
Ditanya mengenai persiapan Pilpres, Bambang Pacul menerangkan jika Pileg dan Pilpres merupakan hal yang inheren. Keduanya berjalan bersama-sama dan tidak mungkin untuk dipisahkan. Target yang ingin dicapai yakni lebih dari 11 juta suara khusus di Jawa Tengah atau dengan presentase tidak kurang dari 60%.
Tim Editor
