Diduga Candi, Sri Mulyani Kunjungi Penemuan Batu Besar di Kecamatan Jatinom

0

Kabupaten Klaten – Ketua DPC PDI Perjuangan Kab. Klaten, Hj. Sri Mulyani meninjau reruntuhan batuan candi yang ditemukan ditegalan Desa Mranggen, Kecamatan Jatinom, Kab. Klaten, Rabu (5/8/2020).

“Saya didampingi Pemerintah Kab. Klaten bersama Balai Pelestarian Cagar budaya (BPCB) Jawa Tengah, serta Kepala Desa Mranggen, Kecamatan Jatinom mengecek langsung penemuan batuan candi dan yoni yang berukuran besar, serta arca candi,” tutur Hj. Sri Mulyani, yang juga Bupati Klaten.

Hj. Sri Mulyani menambahkan, sebagai Kader Partai, harus turut serta dalam merawat dan menjaga budaya yang ada di Indonesia.

Sementara itu, menurut pamong budaya madya Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jawa Tengah, Deny Wahyu Hidayat menjelaskan, adanya temuan batuan sungai yang memiliki keterkaitan secara fisolofi. Jadi, kemungkinan kawasan tersebut, dahulunya merupakan kawasan percandian, baik itu candi induk, maupun perwara, hal tersebut belum diketahui kebenarannya.

Selain itu, Hj. Sri Mulyani juga mengintruksikan BPCB, serta Dinas Pariwisata, Budaya dan Olahraga Kab. Klaten, agar bersama-sama untuk melakukan penelitian terkait perlu tidaknya dilakukan ekskavasi dan dilakukan penyusunan.

“Kawasan sebaran batu candi diperkirakan seluas 50 meter persegi. Sedangkan, untuk yoni kami pernah mengukur memiliki lebar 110 senti meter. Sedangkan, bebatuan candi dibiarkan tergeletak ditegalan tidak ada warga yang berani memindahkan batuan-batuan candi. Jadi, mereka mengeramatkan batuan candi yang ada sejak saya tinggal dikampung ini. Banyak warga yang mengaku di kawasan ini pernah berdiri candi,” ujar Miseran, Kepala Desa Mranggen.

Hj. Sri Mulyani menutup, “Saya berharap peninggalan nenek moyang berupa candi dan yoni di Desa Mranggen, Kecamatan Jatinom dapat menjadi daya tarik obyek wisata baru, serta dapat melestarikan sejarah,” tutupnya.

Koresponden : Wawan dan Ega