Kabupaten Banyumas – Untuk mempermudah pencarian berbagai data dan informasi di Kab. Banyumas, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyumas bakal segera melaunching Portal Satu Data one stop service. Dalam situs tersebut, siapa pun bisa mengakses informasi dari perangkat daerah, intansi vertikal, BUMN/BUMD, perbankan, perguruan tinggi, serta lembaga lainnya di Kab. Banyumas.
Kepala Bappedalitbang Kab. Banyumas, Kristanta menjelaskan, portal tersebut diluncurkan sebagai implementasi kebijakan Satu Data Indonesia (SDI) di Kab. Banyumas. Penyelenggaran SDI, dilatarbelakangi kondisi Pandemi yang mendorong percepatan layanan digital Pemerintah untuk pengambilan keputusan yang tepat dalam rangka pemulihan nasional.

“Dibutuhkan tata kelola data yang baik, untuk menghasilkan data yang akurat, mutakhir, terpadu, dapat dipertanggungjawabkan, mudah diakses, serta dibagi pakaikan antar instansi. Hal ini yang mendasari terbitnya Perpres No. 39 Tahun 2019 tentang SDI,” tuturnya.
Dalam rapat tersebut, dihadiri oleh Bupati Banyumas, Achmad Husein, perwakilan Dinkominfo, serta Kepala Badan Pusat Statistik (BPS), di Ruang Joko Kahiman Kompleks Setda Kab. Banyumas, Senin (29/8/2022).
Menurut Kabid Aplikasi Informatika Dinkominfo Banyumas, Andiono mengatakan, rancangan Portal Satu Data Kab. Banyumas bakal diberi nama Dimas Satria (Data dan Informasi Banyumas Satria).
“Potal tersebut menawarkan fitur-fitur yang menyajikan berbagai informasi strategis, baik data statistik, maupun data geospasial. Selain itu, juga berbagai informasi dalam bentuk infografis dan berita kegiatan terkini,” katanya.
Bupati Banyumas, Ir. Achmad Husein, menyambut baik dan mengapresiasi rancangan Portal Satu Data Dimas Satria. Ia meyakini, portal tersebut bakal memberikan manfaat, tidak hanya bagi masyarakat Banyumas, juga masyarakat luar Banyumas terutama para investor.
“Segera dilengkapi konten datanya, sebelum diluncurkan kepada publik. Karena, kapasitas yang begitu besar, perlu dukungan infrastruktur yang memadai. Selain itu, dari sisi keamanan sistem, juga harus diperhatikan,” tutup Bupati Husein, yang juga Kader PDI Perjuangan Banyumas.
Koresponden : Karsim