Bung Karno dan Peristiwa Besar di Bulan Juni

0
Bung Karno
Foto: Bung Karno (Kanan) Bertemu dengan Masyarakat Badui pada Tahun 1950

Kabupaten Temanggung – Ketua DPRD Temanggung, Yunianto memberikan penjelasan mengapa Bulan Juni bisa dibilang sebagai Bulan Bung Karno.  Pertama, Bung Karno lahir pada 6 Juni 1901 di Surabaya. Kemudian, pada 1 Juni 1945, Bung Karno mencetuskan Pancasila sebagai dasar negara dalam sidang BPUPKU. Bung Karno juga menghembuskan nafas terakhirnya pada 21 Juni 1970 di RSUD Gatot Subroto, Jakarta dan dimakamkan di Blitar.

Karena hal itulah, maka Yunianto menilai sangat relevan apabila bulan Juni kemudian dikenal sebagai Bulan Bung Karno. Khusus untuk Kader PDI Perjuangan, pada Bulan Juni juga senantiasa dilakukan sarasehan bersama. Tujuannya adalah untuk beretrospeksi mengenai perjuangan politik Bung Karno dalam membawa bangsa Indonesia meraih kemerdekaan.

“Sarasehan itu supaya kita paham, bahwa Founding Father kita, Bung Karno memang seorang pemimpin yang luar biasa. Beliau punya pemikiran yang revolusioner, punya semangat membara untuk memperkuat tenaga Kaum Marhaen. Beliau juga yang turut berperan melepaskan rakyat dari belenggu penjajahan,” ujarnya ketika ditemui di kediamannya yang beralamat Desa Caruban, Kandangan (01/06/2024).

Yunianto juga berpesan kepada millennial dan Gen Z supaya terus meneladani prinsip serta perjuangan Bung Karno. Sampai hari ini pun, menurutnya belum ada tokoh politik yang mampu untuk menyaingi pemikiran Bung Karno. Gagasan Bung Karno terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara juga mampu untuk diterapkan meskipun terjadi perubahan zaman.

“Kalau kata Komandan Pacul, Ketua DPD PDI Perjuangan Jateng, Bung Karno itu sangat stylish. Bung Karno itu juara dalam hal apapun. Intelektualitasnya begitu luar biasa, gagasannya bahkan tidak usang ditelan zaman. Kemudian, beliau juga dekat dengan masyarakat, mampu untuk membangun bonding dengan baik. Dalam me-manage kepemimpinan, beliau juga sangat disiplin. Ini harus diteladani, dicontoh, kemudian diterapkan,” pungkasnya.

Koresponden : Enggar – Zidan

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here