Bantu Puskesmas dan Klinik, Sri Mulyani Bangun Depo Limbah Medis

0

Kabupaten Klaten – Sebagai wujud keterlibatan Pemerintah Daerah dalam pengelolaan limbah medis, Bupati Klaten, Hj. Sri Mulyani, S.M., membangun depo untuk menampung limbah medis di kawasan TPA Troketon, Kecamatan Pedan. Anggaran pembangun tersebut bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK). Hal tersebut disampaikan Hj. Sri Mulyani, di Kantor Pemkab Klaten, Jumat (19/11/2021).

Hj. Sri Mulyani menambahkan, pembangunan depo limbah medis tersebut sebagai wujud keterlibatan Pemkab Klaten dalam pengelolaan limbah medis, terutama dalam hal penampungan dari berbagai layanan kesehatan masyarakat.

“Kami ingin membantu Puskesmas dan Klinik di Klaten dalam pengelolaan limbah medis. Sebab, selama ini mereka dengan pihak ketiga dengan biaya relatif mahal, maka kami bantu untuk meringankan,” ungkapnya.

Hj. Sri Mulyani juga menjelaskan, pada saat puncak kasus Covid-19, limbah medis perbulan bisa mencapai 9 ton. Limbah tersebut terdiri dari Alat Pelindung Diri (APD), masker, hingga bekas suntik. Selama ini, pengangkutan hingga pemusnahan dilakukan oleh pihak ketiga, karena perlu perlakuan khusus.

”Masing-masing rumah sakit mempunyai penyimpanan sementara limbah medis sebelum diangkut. Untuk depo yang dibangun ini baru sebatas untuk menampung saja, belum sampai pada pemusnahan,” imbuhnya.

Hj. Sri Mulyani menyampaikan, rencana awal depo limbah medis dibangun untuk menampung limbah yang digunakan untuk penanganan Covid-19. Namun, karena kasus Covid-19 di Klaten melandai, akan dialihkan untuk limbah medis secara umum. Selain itu, nantinya depo limbah medis untuk menampung limbah yang dihasilkan dari Puskesmas dan Klinik yang ada di Klaten. Mengingat, kapasitasnya masih kecil, maka apabila menampung dari limbah rumah sakit belum mampu.

“Meskipun depo limbah medis yang dibangun itu baru sebatas untuk menampung, namun ada kemungkinan untuk bisa melakukan pemusnahan. Hal itu masuk rencana jangka panjang, karena diperlukan pengadaan alat untuk memusnahkannya. Diharapkan, dengan dibangunnya depo limbah medis ini Klaten semakin maju, mandiri dan berdaya saing,” pungkas Hj. Sri Mulyani, yang juga Ketua DPC PDI Kab. Klaten.

Koresponden : Wawan

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here