Kabupaten Temanggung – Dalam rangka menigkatkan kemandirian ekonomi, Setyo Wahyu Widyatmoko seorang Calon Kader Juang Kabupaten Temanggung memulai langkahnya dengan membuka konter provider. Diketahui usaha yang dirintis setyo ini berdiri sejak Juni 2020.
Era digital menjadi tantangan tersendiri bagi pemuda. Komunikasi masyarakat mengalami transisi dengan ditemukannya kecanggihan teknologi berbasis digital. Masyarakat tidak harus bertatap muka untuk menyampaikan informasi, kehadiran gawai sebagai piranti elektronik ini memiliki fungsi mengefisiensi sumber daya yang mesti dikeluarkan oleh seseorang dalam berkomunikasi.
Perkembangan teknologi yang sangat pesat ini merupakan sebuah potensi untuk membentuk kemandirian ekonomi, termasuk bagi Setyo itu sendiri. Bermodal kemampuan dan keterampilannya yang didapatkan ketika menjadi seorang karyawan di salah satu provider raksasa, Setyo kemudian menginisiasi berdirinya usaha konter provider meskipun dalam eskalasi kecil. Tujuan utamanya adalah untuk mengoptimalkan peluang pasar yang masih terbuka lebar serta untuk memenuhi kebutuhan akan sarana maupun prasarana digital bagi masyarakat.

Ditemui di tempat usahanya yang beralamat di Soropadan, Kecamatan Pringsurat, pada Senin, (29/03/2021), Setyo menuturkan jikalau terdapat tantangan dan harapan dari usaha yang dinaunginya.
“Persaingan pasar cukup kompetitif, korporasi besar tentu mempunyai kapital lebih dalam mengekspansi pasar, itulah tantangan berat yang mesti dihadapi usaha kecil seperti usaha saya ini. Saya berharap bisa menganalisa peluang pasar yang terbuka, tentu dengan strategi yang sudah saya persiapkan guna mendongkrak output yang maksimal,” jelasnya.
Usaha yang diberi nama Alfacard ini mampu mendulang pendapatan bersih minimal Rp. 700.000 per bulan. Dengan nominal demikian, Setyo berkeinginan untuk mengekspansi lebih jauh atas permintaan pasar yang mempunyai trend naik. Management yang baik dan benar terhadap usaha berdasarkan analisa faktual dari pangsa pasar bagi Setyo merupakan kunci keberhasilan usaha yang mesti diaktualisaikan oleh seluruh entrepreneur.
Koresponden: Enggar