Ratusan Pemuda Hingga Emak-emak di Brebes Diajak Bijak Bermedia Sosial

0
Ratusan Pemuda Hingga Emak-emak di Brebes Diajak Bijak Bermedia Sosial

Kabupaten Brebes – Anggota Komisi VII DPR RI Paramitha Widya Kusuma menyampaikan pesan kepada ratusan warga Kecamatan Larangan, Kabupaten Brebes agar bijak bersosial media di era digital.

Pesan itu diungkapkan Paramitha saat sosialisasi bersama BRIN di Desa Slatri, Kecamatan Larangan, Kabupaten Brebes, Kamis (1/12/2022).

Paramitha juga mengatakan, jika literasi di era globalisasi ini sangat perlu diberikan pemahamannya terutama kepada para generasi muda dan masyarakat secara umum dimanapun.

“Sangat perlu dan penting sosialisasi seperti ini, agar lebih memahami literasi di era globalisasi terutama para generasi muda, emak-emak hingga masyarakat di desa-desa,” kata Paramitha yang akrab disapa mbak Mitha.

Selain itu, kata dia, era digital ini jangan sampai media sosial bukannya membantu tetapi malah menjerumuskan hal-hal yang dapat merugikan dirinya sendiri.

“Hindari unggahan-unggahan yang berbentuk sara dan hoaks. Jadikan media sosial sebagai alat untuk membantu kita menjangkau segala hal-hal yang positif agar dapat disampaikan dan diterima oleh masyarakatnya, jangan malah jadi menjerumuskan dirinya akibat dari postingan yang tidak bijak,” tegasnya.

Dalam sosialisasi ini, peserta yang hadir selain para anak muda di Kabupaten Brebes, juga hadir KomandanTe Bintang Dua dan Bintang Satu di wilayah Kecamatan Larangan.

Maka mbak Mitha berharap KomandanTe Bintang Satu di Kecamatan Larangan agar dapat memahami tentang penggunaan digitalisasi di era yang serba modern ini. Apalagi ke depan KomandanTe Bintang Satu akan melekat dengan Bintang Dua.

Menurut KomandanTe Bintang Dua Dapil Brebes 3, MS. Heri Pasaribu, jika dampak penyebaran hoaks ini tidak hanya merugikan diri sendiri namun berdampak pada masyarakat luas.

“Secara hukum penyebaran berita hoaks dapat dijerat dengan UU ITE, dan secara pribadi kita ikut berpartisipasi menimbulkan kegaduhan di masyarakat,” kata Heri.

Heri menyebut, generasi muda ataupun emak-emak dan masyarakat era globalisasi ini adalah orang-orang hebat, secara penguasaan teknologi. Untuk itu, karena ketidaktahuan, banyak masyarakat yang terjerat UU ITE.

Koresponden: RiRi

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here