Cara Marini Maknai Pepatah Jawa dalam Dunia Usaha

0
Foto: Mariani dan Toko Busana Al-Fath Miliknya

Kabupaten Purworejo – Salah satu anggota Departemen Wanita PDI Perjuangan Purworejo yang identik dengan penampilan luwes dan rapi, Marini menceritakan tentang kemandirian ekonomi melalui Toko Busana Al-Fath yang bertempat di Jl. Pituruh, Krajen, Kemiri Kidul, Kecamatan Kemiri.

“Al-Fath dalam Bahasa Arab yang berarti kemenangan,” kata Marini.

Menurut Marini, Toko Busana Al-Fath yang dirinya tekuni berpeluang menjanjikan, terlebih busana adalah salah satu kebutuhan pokok manusia.

Awal mulanya usaha ini ia rintis sejak tahun 2012 hingga saat ini berjalan lancar dan ramai. Toko busananya menyediakan berbagai jenis sandang seperti busana wanita dan pria, busana anak-anak dan dewasa, serta perlengkapan lain seperti jilbab, mukena, kaos kaki dan kaos tangan.

“Tentunya karena barangnya terlengkap dan harga terjangkau. Kami juga melayani ecer dan grosiran dengan kualitas yang super bagus kualitasnya untuk memberikan kepuasan customer,” ujarnya.

Selaras apa yang dikatakan Marini, bisnis bajunya mampu terjual banyak ke luar kota. Dirinya juga menerapkan sistem jualan online untuk pemasarannya.

Sebagai seorang kader perempuan, Marini memegang pepatah Jawa yang menjadi prinsip dalam kehidupan bersosial dan politik, yakni ajining diri saka ing lathi, ajining raga saka busana.

“Artinya, sebagai manusia yang beradab, kita harus menggunakan tutur dengan baik dan berpakaian dengan sopan agar mencerminkan kepribadian yang baik,” pungkasnya.

Koresponden : Dewi

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here