Sinergi Margono dan Paguyuban Srikandi Atasi Stunting

0
Foto: Margono Gelar Sosialisasi Bersama Paguyuban Srikandi

Kabupaten Wonogiri – Anggota DPRD Wonogiri Fraksi PDI Perjuangan, Margono hadir pada acara evaluasi dan pemaparan program kerja pengurus baru Paguyuban Srikandi Wonogiri. Acara tersebut dilaksanakan di Desa Sonoharjo, Kecamatan Wonogiri, Jumat (10/6/2022).

Kegiatan tersebut juga menghadirkan tokoh pemberdayaan perempuan, kader PKK Kecamatan, petugas kesehatan tingkat kecamatan dan petugas kesehatan tingkat desa, dan tidak lupa 200 peserta yang berasal dari seluruh perwakilan pengurus Srikandi tingkat desa yang berada di wilayah Kecamatan Wonogiri.

Foto: Margono Harap Paguyuban Srikandi Menjadi Motor Penggerak dalam Mensosialisasikan Upaya Pencegahan Stunting

Dalam pemaparannya, Margono menyampaikan materi terkait program penanganan stunting untuk menuju Kabupaten Wonogiri Zero Stunting di tahun 2024. Hal itu dia lakukan dalam acara tersebut bertujuan untuk bersama-sama membuat komitmen bersama di hadapan seluruh anggota paguyuban Srikandi yang hadir untuk bertekad menangani stunting dan mewujudkan program Zero Stunting di tahun 2024 yang merupakan program yang harus benar-benar dijalankan dengan penuh tanggung jawab.

“Penanganan stunting harus sejak dini. Yang kita lakukan di antaranya CATIN (Calon Pengantin) harus benar-benar disiapkan sesuai ketentuan yang berlaku, salah satunya yaitu lingkar lengan calon pengantin wanita minimal 23,5 cm dan cukup umur. Kedua, penanganan saat hamil harus ada pendampingan dari dinas terkait. Ketiga BADUTA (Anak Usia Bawah Dua Tahun) harus diberi ASI dan gizi yang cukup. Dan yang terakhir balita selalu dipantau dan didampingi melalui posyandu,” terangnya.

Margono juga menekankan bahwa program penanganan stunting di Wonogiri adalah wajib dilaksanakannya sosialisasi secara serentak dan berkelanjutan oleh pihak terkait terhadap seluruh lapisan masyarakat berkaitan program-program andalan yang telah dipersiapkan.

Adapun program tersebut telah dikoordinasikan dengan matang oleh dinas terkait dan telah membentuk tim sampai tingkat desa untuk memaksimalkan program kerja mulai Zero Stunting di tahun 2024.

Komitmen utama Margono yaitu memberdayakan perempuan dan menyukseskan program Zero Stunting dengan merangkul seluruh komponen masyarakat supaya program tersebut dapat berjalan dengan baik dan cepat terealisasi.

Anggota paguyuban Srikandi yang hadir dalam kegiatan tersebut sangat mengapresiasi langkah Margono yang selalu hadir di tengah-tengah masyarakat untuk menghadirkan program pemberdayaan dan selalu memberikan solusi untuk menyelesaikan masalah. Dalam kegiatan tersebut sampai ada yang terharu bahagia atas kebijakan Margono yang mewujudkan keinginan salah satu anggota yang hadir untuk memiliki usaha demi menghidupi anak-anaknya, di mana anggota Srikandi tersebut diberikan gerobak usaha yang sudah dilengkapi dengan peralatan penunjang berjualan.

Margono dalam pemaparannya selain menekankan program penanganan stunting menuju Kabupaten Wonogiri Zero Stunting di tahun 2024, juga merealisasikan program pengelolaan bank sampah, penambahan kuota peserta pelatihan UMKM, dan pelaksanaan cek kesehatan gratis yang bekerja sama dengan tenaga kesehatan setempat.

Kegiatan tersebut bisa berlangsung sangat baik dan berjalan sukses berkat kerjasama yang kompak antara Margono dan seluruh perangkat desa dan perangkat kelurahan se-Kecamatan Wonogiri.

Koresponden : Firfeb

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here